Manajemen Pembinaan Kompetensi untuk Meningkatkan Profesionalisme Guru Sekolah Dasar

Authors

  • Lia Nurzakiyah Universitas Islam Nusantara, Bandung, Indonesia
  • Waska Warta Universitas Islam Nusantara, Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.38035/jmpis.v6i6.5992

Keywords:

Pembinaan Kompetensi Guru, Manajemen Sekolah, Profesionalisme Guru, Pendidikan Dasar, Kepemimpinan Kepala Sekolah

Abstract

Penelitian ini mengkaji praktik manajemen pembinaan kompetensi guru dalam upaya meningkatkan profesionalisme pendidik di sekolah dasar. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan desain studi kasus, penelitian dilaksanakan di dua sekolah dasar di Kabupaten Cianjur, yaitu SDN Cipanas 2 dan SDN Mitrabakti. Kedua sekolah dipilih berdasarkan perbedaan karakteristik dalam pelaksanaan program pembinaan guru. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, dan studi dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan model interaktif dari Miles, Huberman, dan Saldaña. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen pembinaan kompetensi yang mencakup perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian, dan pengawasan memainkan peran penting dalam meningkatkan profesionalisme guru. SDN Cipanas 2 menunjukkan praktik manajerial yang lebih sistematis, kolaboratif, dan berbasis teknologi, sementara SDN Mitrabakti masih menghadapi kendala dalam struktur organisasi, keterbatasan mentor internal, dan pengawasan yang belum optimal. Perbedaan ini menunjukkan bahwa efektivitas pembinaan sangat dipengaruhi oleh kemampuan kepala sekolah dalam mengelola sumber daya dan membangun budaya pengembangan profesional. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pembinaan kompetensi guru yang dirancang secara strategis dan dilaksanakan secara partisipatif dapat mendorong peningkatan kualitas pendidikan dasar. Temuan ini memberikan kontribusi penting bagi pengembangan praktik manajerial kepala sekolah sebagai pemimpin pembelajaran, serta memperkuat urgensi penguatan sistem pembinaan guru berbasis kebutuhan nyata di sekolah dasar Indonesia.

References

Adrias, & Ruswandi, A. (2025). Desain Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Mix Method. Rajawali Pers.

Ansell, C., & Gash, A. (2008). Collaborative governance in theory and practice. Journal of Public Administration Research and Theory, 18(4), 543–571.

Apiyani, A., Supriani, Y., Kuswandi, S., & Arifudin, O. (2022). Implementasi Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) guru madrasah dalam meningkatkan keprofesian. JIIP-Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 5(2), 499–504.

Artha, A. Y., Sion, H., & Soan, U. F. (2021). Manajemen pelatihan guru Sekolah Dasar untuk meningkatkan kompetensi profesional di Kabupaten Seruyan. Journal of Environment and Management, 2(2), 114–123.

Bush, T. (2008). Leadership and management development in education.

Bush, T. (2020). Theories of educational leadership and management.

Creswell, J. W., & Clark, V. L. P. (2017). Designing and conducting mixed methods research. Sage publications.

Danielson, C. (2013). The framework for teaching evaluation instrument.

Danielson, C. (2016). Charlotte Danielson on rethinking teacher evaluation. Education Week, 35(28), 20–24.

Daresh, J. C. (2007). Supervision as proactive leadership. Waveland Press, Incorporated.

Dewi, R. S. (2018). Kemampuan profesional guru dan motivasi kerja terhadap kinerja mengajar guru sekolah dasar. Jurnal Administrasi Pendidikan, 15(1), 150–159.

Fayol, H. (2016). General and industrial management. Ravenio Books.

Glickman, C. D., Gordon, S. P., & Ross-Gordon, J. M. (2001). Supervision and instructional leadership: A developmental approach. ERIC.

Hallinger, P. (2011). Leadership for learning: Lessons from 40 years of empirical research. Journal of Educational Administration, 49(2), 125–142. https://doi.org/10.1108/09578231111116699/full/html

Hargreaves, A., & Fullan, M. (2012). Advance Praise for Professional Capital.

Harris, A. (2013). Distributed leadership matters: Perspectives, practicalities, and potential. Corwin press.

Joyce, B. R., & Showers, B. (2002). Student achievement through staff development (Vol. 3). Association for Supervision and Curriculum Development Alexandria, VA.

Leithwood, K., Harris, A., & Hopkins, D. (2020). Seven strong claims about successful school leadership revisited. School Leadership & Management, 40(1), 5–22. https://doi.org/10.1080/13632434.2019.1596077

Lincoln, Y., & Guba, B. (1985). Naturalistic inquiry. Beverly Hills: Sage Pulications. Inc.

Metz, D., Ilies, L., & Metz, M. (2019). The Role Of Management Practices In Ensuring Organizational Performance. Proceedings Of The International Management Conference, 13(1), 666–674.

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook (Third edit). SAGE Publications Inc.

Mintrop, R. (2020). Design-based school improvement: A practical guide for education leaders. Harvard Education Press.

Raehang, R. (2014). Pembelajaran Aktif sebagai Induk Pembelajaran Koomperatif. Al-Ta’dib, 7(1), 149–167.

Sergiovanni, T. J., Starratt, R. J., & Cho, V. (1993). Supervision: A redefinition. (No Title).

Spillane, J. P., Halverson, R., & Diamond, J. B. (2004). Towards a theory of leadership practice: A distributed perspective. Journal of Curriculum Studies, 36(1), 3–34.

Terry, G. R. (1958). Principles Of Management. Alexander Hamilton Institute.

Yin, R. K. (2017). Case study research and applications. SAGE Publications US.

Downloads

Published

2025-10-16

How to Cite

Nurzakiyah, L., & Warta, W. (2025). Manajemen Pembinaan Kompetensi untuk Meningkatkan Profesionalisme Guru Sekolah Dasar. JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL, 6(6), 4675–4684. https://doi.org/10.38035/jmpis.v6i6.5992