ANALISIS PERUMUSAN UNDANG-UNDANG NOMOR 18 TAHUN 2019 TENTANG PESANTREN SEBAGAI PRODUK POLITIK DAN KEBIJAKAN PENDIDIKAN ISLAM

Authors

  • Miftahul Khairani Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
  • Hapzi Ali Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
  • Kemas Imron Rosadi Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

DOI:

https://doi.org/10.31933/jimt.v3i1.705

Keywords:

Undang-Undang Pesantren, Organisasi Kemasyarakatan Islam, Kebijakan Pendidikan Islam

Abstract

Undang-undang Pesantren merupakan sebuah penegasan tentang pentingnya pesantren yang saat ini dikenal sebagai penyebar konsep Islam Washatiyah. Dengan diresmikannya Undang-undang Pesantren maka akan semakin memperluas dan memperkokoh khidmat peserta di dalam berbagai bidang terutama dalam aspek tafaqquh fiddin, dakwah, pemberdayaan masyarakat, pemberdayaan ekonomi umat, dan banyak aspek lainnya yang sering menjadi garapan pondok pesantren. Artikel ini mengeksplorasi proses perumusan Undang-undang Pesantren, perdebatan dalam pasal dan ayat-ayat dalam Undang-undang Pesantren dan peran organisasi kemasyarakatan Islam, Partai politik dalam proses perumusan Undang-undang Pesantren.

References

Akhyat, A. (2012). Reinterpretasi Konflik NU-Muhammadiyah di Pedesaan Jepara Jawa Tengah. Afkaruna: Indonesian Interdisciplinary Journal of Islamic Studies, 8(2), 135–148.
Badrudin, B., Purwanto, Y., & Siregar, C. N. (2018). Pesantren dalam Kebijakan Pendidikan Indonesia. Jurnal Lektur Keagamaan. https://doi.org/10.31291/jlk.v15i1.522
Berkhout, J., Hanegraaff, M., & Statsch, P. (2020). Interest groups in multi-level contexts: European integration as cross-cutting issue in party-interest group contacts. Politics and Governance. https://doi.org/10.17645/pag.v8i1.2516
Dhofier, Z. (1990). Tradisi Pesantren, Studi Tentang Pandangan Hidup Kiai Jakarta: LP3ES. Indonesia.
Djazilam, M. S. (2019). Relevansi Sistem Pendidikan Pesantren Tradisional Dalam Era Modernisasi. Al-Insyiroh: Jurnal Studi Keislaman. https://doi.org/10.35309/alinsyiroh.v5i1.3398
Fahham, A. M. (2017). Standardisasi Kurikulum Pesantren. Majalah Info Singkat Kesejahteraan Sosial, 9(5).
Fitriyah, I., & Fathurrahman, M. (2015). Mencari Format Model Organisasi Yang Tepat Untuk Pesantren. Empirisma: Jurnal Pemikiran Dan Kebudayaan Islam, 24(2).
Hafidh, Z., & Badrudin, B. (2019). Pesantren dan Kemandirian Perekonomian: Studi tentang Kewirausahaan di Pondok Pesantren Ar-Risalah Cijantung IV Ciamis. MANAGERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam. https://doi.org/10.14421/manageria.2018.32-03
Isnanto, M. (2018). Gagasan dan Pemikiran Muhammadiyah Tentang Kaderisasi Ulama (Studi Kasus tentang Ulama di Muhammadiyah). Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmu-Ilmu Agama, 17(2), 95–108.
Janan Asifudin, A. (2017). Manajemen Pendidikan untuk Pondok Pesantren. MANAGERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam. https://doi.org/10.14421/manageria.2016.12-10
John W. Creswell. (2012). Educational Research: Planning, Conducting and Evaluating Quantitative and Qualitative Research.
Kaltsum, L. U. (2020). Kemasan Ideologi Dalam Pesantren. Ushuluna: Jurnal Ilmu Ushuluddin, 1(2), 131–149. https://doi.org/10.15408/ushuluna.v1i2.15330
Kluver, H. (2020). Setting the party agenda: Interest groups, voters and issue attention. In British Journal of Political Science. https://doi.org/10.1017/S0007123418000078
M. Syukron Djazilam. (2019). Relevansi Sistem Pendidikan Pesantren Tradisional Dalam Era Modernisasi. Al-Insyiroh: Jurnal Studi Keislaman.
Ma’Arif, S. (2018). Education as a foundation of humanity: Learning from the pedagogy of pesantren in Indonesia. Journal of Social Studies Education Research. https://doi.org/10.17499/jsser.58854
Maesaroh, N., & Achdiani, Y. (2018). Tugas Dan Fungsi Pesantren Di Era Modern. Sosietas. https://doi.org/10.17509/sosietas.v7i1.10348
Mansir, F. (2019). Political Policy Analysis of the National Education Budget In Islamic Education Studies. Istawa: Jurnal Pendidikan Islam. https://doi.org/10.24269/ijpi.v4i2.1992
Rofiah, K. (2016). Dinamika Relasi Muhammadiyah dan NU Dalam Perspektif Teori Konflik Fungsional Lewis A. Coser. Kalam, 10(2), 469–490.
Setiawan, B. A., & Rofi, S. (2020). Antara Recognisi, Rekonstruksi dan Kekhawatiran Hilangnya Indigenousity Pondok Pesantren. Journal EVALUASI. https://doi.org/10.32478/evaluasi.v4i1.308
Sirozi*, M. (2004). Secular–religious debates on the Indonesian National Education System: colonial legacy and a search for national identity in education. Intercultural Education, 15(2), 123–137.
Sirozi, M. (2005). Politik pendidikan: Dinamika hubungan antara kepentingan kekuasaan dan praktik penyelenggaraan pendidikan. RajaGrafindo Persada.
Stenbrink, K. A. (1986). Pesantren Madrasah Sekolah: Pendidikan Islam dalam Kurun Modern. Jakarta: LP3ES.
Suheri, S., & Nurrahmawati, Y. T. (2019). Arah Baru Pendidikan Islam Pasca Uu Pesantren. Proceedings of Annual Conference for Muslim Scholars, 3(1), 671–682.

Downloads

Published

2021-10-31

How to Cite

Khairani, M. ., Ali, H., & Imron Rosadi, K. . (2021). ANALISIS PERUMUSAN UNDANG-UNDANG NOMOR 18 TAHUN 2019 TENTANG PESANTREN SEBAGAI PRODUK POLITIK DAN KEBIJAKAN PENDIDIKAN ISLAM. Jurnal Ilmu Manajemen Terapan, 3(1), 86–95. https://doi.org/10.31933/jimt.v3i1.705

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>