Pengaruh Self-Efficacy dan Dukungan Sosial Terhadap School Well-Being Peserta Didik Pesantren di Kota Kutacane
DOI:
https://doi.org/10.38035/jmpis.v6i2.4281Keywords:
Self -Efficacy, Dukungan Sosial, School Well-BeingAbstract
Penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Self-Efficacy dan Dukungan Sosial Terhadap School Well-Being Peserta Didik Pesantren di Kota Kutacane. Metode penelitian menggunakan kuantitatif non eksperimen. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 300 siswa, dengan menggunakan Teknik total sampling. Teknik analisis data yang digunakan ialah teknik analisis regresi berganda dengan asumsi data berdistribusi normal serta linier. Hasil pengujian hipotesis pertama dinyatakan diterima hipotesis alternatif karena nilai signifikansi di bawah dari 0.050 dengan besaran regresi 15,4%. Artinya ada pengaruh yang signifikan self-efficacy terhadap school well being. Hasil pengujian hipotesis kedua dinyatakan menerima hipotesis alternatif karena nilai signifikansi di bawah dari 0.050 dengan besaran regresi 0,3%. Artinya artinya terdapat pengaruh dukungan sosial terhadap school well being. Sedangkan hasil pengujian hipotesis ketiga dinyatakan menerima hipotesis alternatif karena nilai signifikansi kurang dari 0.050 dengan besaran regresi 16,2%. Dengan ini, secara bersama self efficacy dan dukungan sosial dapat mempengaruhi school well-being.
References
Adiputra, S. (2015). Keterkaitan Self Efficacy dan Self Esteem Terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa. Jurnal Fokus Konseling, 1(2). https://doi.org/10.52657/jfk.v1i2.101
Ahmad, A. (2010). Ilmu Pendidikan. Rineka Cipta.
Akhtar, H. (2019). evaluasi properti psikometris dan perbandingan model pengukuran konstruk subjective well-being. Jurnal Psikologi, 18(1), 29–40.
Alwisol. (2018). Psikologi Kepribadiam (Edisi Revisi). UMM Press. Caesari.
Anggreni, N. M. S., & Immanuel, A. S. (2020). Model School Well-Being Sebagai Tatanan Sekolah Sejahtera Bagi Siswa. Psikobuletin:Buletin Ilmiah Psikologi, 1(3), 146. https://doi.org/10.24014/pib.v1i3.9848
Anwar, M. N. (2009). Self-Efficacy Of Formally and Non-Formally Trained Public Sector Teachers. Turkish Online Journal of Distance Education, 10(3), Article 3.
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta.
Azwar, S. (2007). Metode Penelitian. Pustaka Belajar.
Azwar, S. (2015). Penyusunan Skala Psikologi. Pustaka Belajar.
Bornstein, M. H., Hahn, C.-S., & Suwalsky, J. T. D. (2013). Developmental Pathways Among Adaptive Functioning and Externalizing and Internalizing Behavioral Problems: Cascades From Childhood Into Adolescence. Applied Developmental Science, 17(2), 76–87. https://doi.org/10.1080/10888691.2013.774875
Chan, G., Miller, P. W., & Tcha, M. (2015). Happiness In University Education. International Review of Economics Education, 4(1), 20–45. https://doi.org/10.1016/S1477-3880(15)30139-0
Darmayanti, K. K. H., Anggraini, E., Winata, E. Y., & Mardianto, M. F. F. (2021a). Confirmatory Factor Analysis of the Academic Self-Efficacy Scale: An Indonesian Version. Jurnal Pengukuran Psikologi Dan Pendidikan Indonesia (JP3I), 10(2), 118–132. https://doi.org/10.15408/jp3i.v10i2.19777
Darmayanti, K. K. H., Anggraini, E., Winata, E. Y., & Mardianto, M. F. F. (2021b). Confirmatory Factor Analysis of the Academic Self-Efficacy Scale: An Indonesian Version. Jurnal Pengukuran Psikologi Dan Pendidikan Indonesia (JP3I), 10(2), 118–132. https://doi.org/10.15408/jp3i.v10i2.19777
Faturochman, Saptandari, W., Istiqomah, N. A., & et al. (2012). Psikologi Untuk Kesejahteraan Masyarakat. (Cetakan 1). Pustaka Belajar.
Fauziana, F. (2022). Pengaruh Self Efficacy Terhadap Kemampuan Memecahkan Masalah IPA. PIONIR: Jurnal Pendidikan, 11(1), Article 1. https://doi.org/10.22373/pjp.v11i1.13138
Ghufron & Risnawita. (2020). Teori-teori Psikologi. Ar-Ruuz Media.
Hemasti, R. A. G., Sadijah, N. A., Gojali, A. P., & Pratiwi, K. (2024). Pengaruh Self Efficacy Dan Dukungan Sosial Terhadap Student Well Being Di SMA N 4 Karawang. Journal on Education, 6(2), Article 2.
Hongwidjojo, M. P., Monika, M., & Wijaya, E. (2018). Relation of Student-Teacher Trust with School Well-Being to High School Students. PSIKODIMENSIA, 17(2), 162. https://doi.org/10.24167/psidim.v17i2.1664
Kartasasmita, S. (2017). Hubungan antara School Well-Being dengan Rumination. Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, Dan Seni, 1(1), 248. https://doi.org/10.24912/jmishumsen.v1i1.358
Keyes, C. L. M., Shmotkin, D., & Ryff, C. D. (2002). Optimizing well-being: The empirical encounter of two traditions. Journal of Personality and Social Psychology, 82(6), 1007–1022. https://doi.org/10.1037/0022-3514.82.6.1007
Keyes, C. L., & Waterman, M. B. (2003). Dimensions of well-being and mental health in adulthood. In Well-being (pp. 477–497). Psychology Press.
Konu, A. I. (2002). Factors associated with schoolchildren’s general subjective well-being. Health Education Research, 17(2), 155–165. https://doi.org/10.1093/her/17.2.155
Konu, A., & Rimpela, M. (2002). Well-being in schools: A conceptual model. Health Promotion International, 17(1), 79–87. https://doi.org/10.1093/heapro/17.1.79
Kosher, H., Jiang, X., Ben-Arieh, A., & Huebner, E. S. (2014). Advances in children’s rights and children’s well-being measurement: Implications for school psychologists. School Psychology Quarterly, 29(1), 7–20. https://doi.org/10.1037/spq0000051
Kumalasari, F., & Ahyani, L. N. (2012). Hubungan antara Dukungan Sosial dengan Penyesuaian Diri Remaja di Panti Asuhan. Jurnal Psikologi Pitutur, 1(1), 246484.
Kusrini, W., & Prihartanti, N. (2013). Hubungan dukungan sosial dan kepercayaan diri dengan prestasi bahasa inggris siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Boyolali. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Lathifah, N., Adi, A. H., & Na’imah, T. (2021). An Overview of School Well-Being Scale at Students of Muhammadiyah Vocational High School: A Pilot Study. Proceedings Series on Social Sciences & Humanities, 2, 97–104. https://doi.org/10.30595/pssh.v2i.111
Maimunah, S. (2020). Pengaruh Dukungan Sosial dan Efikasi Diri Terhadap Penyesuaian Diri. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 8(2), 275. https://doi.org/10.30872/psikoborneo.v8i2.4911
Marni, A., & Yuniawati, R. (2015). Hubungan antara dukungan sosial dengan penerimaan diri pada lansia di Panti Wredha Budhi Dharma Yogyakarta. Universitas Ahmad Dahlan.
Masthura, C. P., Julistia, R., & Astuti, W. (2023). Hubungan Self Determination dengan School Well Being pada Siswa/i di SMP Alam Bireuen. INSIGHT: Jurnal Penelitian Psikologi, 1(2), Article 2. https://doi.org/10.2910/insight.v1i2.12428
Mufidha, A. (2021). Dukungan Sosial Teman Sebaya Sebagai Prediktor Psychological Well-Being pada Remaja. Acta Psychologia, 1(1), 34–42. https://doi.org/10.21831/ap.v1i1.43306
Newman, D. (2013). How Shifting Communication Trends Are Impacting Digital Transformation. Research Centre of Business Administration in The Bucharest University of Economic Studies, Romania.
Nuzulia, S. (2010). Dinamika Stress Kerja, Self Efficacy dan Strategi Coping. Semarang. Penerbit UNDIP.
O’Brien, C. (2008). Sustainable happiness: How happiness studies can contribute to a more sustainable future. Canadian Psychology / Psychologie Canadienne, 49(4), 289–295. https://doi.org/10.1037/a0013235
Rahman, R. D. (2019). Pengaruh motivasi berprestasi, self efficacy, dan dukungan sosial terhadap prestasi akademis mahasiswa. TAZKIYA: Journal of Psychology, 4(2). https://doi.org/10.15408/tazkiya.v4i2.10839
Rasyid, A. (2020a). Konsep dan Urgensi Penerapan School Well-Being Pada Dunia Pendidikan. Jurnal Basicedu, 5(1), 376–382. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i1.705
Rasyid, A. (2020b). Konsep dan Urgensi Penerapan School Well-Being Pada Dunia Pendidikan. Jurnal Basicedu, 5(1), 376–382. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i1.705
Riansyah, I. R. (2024). Pengaruh Dukungan Sosial Terhadap Kesejahteraan Psikologi Pada Mahasiswa. IJBITH Indonesian Journal of Business Innovation, Technology and Humanities, 1(1), Article 1.
Rokhmatika, L. (2013). Hubungan antara Persepsi terhadap Dukungan Sosial Teman Sebaya dan Konsep Diri dengan Penyesuaian Diri di Sekolah pada Siswa Kelas Unggulan (Issue 1) [Journal:eArticle, State University of Surabaya]. https://www.neliti.com/publications/245518/
Roos, J. (2013). The benefits and limitations of leadership speeches in change initiatives. Journal of Management Development, 32(5), 548–559. https://doi.org/10.1108/02621711311328318
Sagone, E., & Caroli, M. E. D. (2014). Relationships between Psychological Well-being and Resilience in Middle and Late Adolescents. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 141, 881–887. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2014.05.154
Sahari, S. (2018). Fullday School dalam Sorotan Ilmu Sosiologi, Psikologi, dan Ekonomi. Jurnal Ilmiah Iqra’, 11(1). https://doi.org/10.30984/jii.v11i1.575
Samputri, S. K., & Sakti, H. (2015). dukungan sosial dan subjective well being pada tenaga kerja wanita pt. arni family ungaran. Jurnal EMPATI, 4(4), Article 4. https://doi.org/10.14710/empati.2015.14321
Santrock, J. (2011). Educational psychology. McGraw-Hill.
Santrock, J. W. (2011). Psikologi Pendidikan (Edisi kedua). Kencana.
Sarafino, E. P., & Smith, T. W. (2014). Health psychology: Biopsychosocial interactions. John Wiley & Sons.
Sar?, T., & Schlechter, A. D. (2020). Positive Psychology: An Introduction. In E. Messias, H. Peseschkian, & C. Cagande (Eds.), Positive Psychiatry, Psychotherapy and Psychology (pp. 33–46). Springer International Publishing. https://doi.org/10.1007/978-3-030-33264-8_3
Satria, I. G. I. J., & Kurniawati, M. (2024). Pengaruh Dukungan Sosial Teman Sebaya Terhadap Kesejahteraan Psikologis (studi pada mahasiswa perantau). Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(6), Article 6. https://doi.org/10.31004/innovative.v4i6.16467
Septhiani, S. (2022). Analisis Hubungan Self-Efficacy Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika. Jurnal Cendekia?: Jurnal Pendidikan Matematika, 6(3), 3078–3086. https://doi.org/10.31004/cendekia.v6i3.1423
Sugiyono. (2017). Metode penelitian bisnis: Pendekatan kuantitatif, kualitatif, kombinasi, dan R&D. CV. Alfabeta.
Sulistiani, W., Fajrianthi, F., & Kristiana, I. F. (2022a). Validation of the Indonesian Version of the Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS): A Rasch Model Approach. Jurnal Psikologi, 21(1), 89–103. https://doi.org/10.14710/jp.21.1.89-103
Sulistiani, W., Fajrianthi, F., & Kristiana, I. F. (2022b). Validation of the Indonesian Version of the Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS): A Rasch Model Approach. Jurnal Psikologi, 21(1), 89–103. https://doi.org/10.14710/jp.21.1.89-103
Thohiroh, H., Novianti, L. E., & Yudiana, W. (2019). Peranan Persepsi Dukungan Sosial terhadap Kesejahteraan Subjektif di Sekolah pada Siswa Pondok Pesantren Modern. Psympathic?: Jurnal Ilmiah Psikologi, 6(2), 131–144. https://doi.org/10.15575/psy.v6i2.5323
Tricahyani, I. A. R., & Widiasavitri, P. N. (2016). hubungan antara dukungan sosial dengan penyesuaian diri pada remaja awal di panti asuhan kota denpasar. Jurnal Psikologi Udayana, 168–176.
Utami, K. D., Sumiyarini, R., & Syah, M. E. (2024). Analisis School Well Being Pada Mahasiswa Keperawatan di Yogyakarta Melalui Peer Mentoring. Jurnal Diversita, 10(2), 212–218. https://doi.org/10.31289/diversita.v10i2.12958
Widyaningsih, W., & Budiningsih, T. E. (2016). Perbedaan Academic Self Efficacy Ditinjau dari Jenis Goal Orientation. Intuisi?: Jurnal Psikologi Ilmiah, 8(2), Article 2. https://doi.org/10.15294/intuisi.v8i2.8626
Wyn, J., Cahill, H., Holdsworth, R., Rowling, L., & Carson, S. (2000). MindMatters, a Whole-School Approach Promoting Mental Health and Wellbeing. Australian & New Zealand Journal of Psychiatry, 34(4), 594–601. https://doi.org/10.1080/j.1440-1614.2000.00748.x
Yuniawati, R., & Tarnoto, N. (2019). Pemaknaan School Well-being pada Siswa SMP: Indigenous Research. Jurnal Psikologi Islam Dan Budaya, 2(2). https://doi.org/10.15575/jpib.v2i2.4408
Zajacova, A., Lynch, S. M., & Espenshade, T. J. (2005). Self-Efficacy, Stress, and Academic Success in College. Research in Higher Education, 46(6), 677–706. https://doi.org/10.1007/s11162-004-4139-z
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Fitriani, Hasanuddin, Salamiah Sari Dewi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS) berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS).