Akad Nikah Online dalam Perspektif Keputusan Ijtima’ Ulama Komisi Fatwa MUI Se-Indonesia VII Tahun 2021 dan Peraturan menteri agama No 20 Tahun 2019 tentang Pencatatan Pernikahan
DOI:
https://doi.org/10.38035/jihhp.v4i4.2043Keywords:
Online Marriage Contract, Marriage Registration, Marriage RegulationsAbstract
This article is a literature study carried out by collecting all the literature that discusses online marriage contracts in Islam. Analyze and identify marriage registration, and formulate recommendations for creating new, more optimal arrangements. The results of this study show that there needs to be consideration in making regulations regarding the registration of marriages whose contracts are carried out online by reviewing the Ijtima' Ulama Decree of the Indonesian MUI Fatwa Commission VII of 2021 and Regulation Of Menteri Agama No. 20 of 2019 concerning Marriage Registration. Then there is a need for further research regarding the marriage registration process to increase public trust in online marriage contracts. It is hoped that this research can help the government in making regulations regarding online marriage registration in Indonesia. Apart from that, it is also hoped that this study will become a reference for future researchers who discuss the issue of online marriage contracts in more depth
References
Bachrong, Faizal, ‘Praktik Pencatatan Ijab Qabul Via Dalam Proses Akad Nikah Di Makasar’, 7.1 (2019), 49–62
Emas, Mahardika Putera, ‘Problematika Akad Nikah Via Daring Dan Penyelenggaraan Walimah Selama Masa Pandemi Covid-19’, 1.November (2020), 68–78 <https://doi.org/10.47268/ballrev.v1i1.387>
Farid, Miftah, ‘Nikah Online Dalam Perspektif Hukum’, Jurisprudentie?: Jurusan Ilmu Hukum Fakultas Syariah Dan Hukum, 5.1 (2018), 174 <https://doi.org/10.24252/jurisprudentie.v5i2.5437>
Hamida, Nurlen, and Salma, ‘Problematika Pencatatan Pernikahan Di KUA Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh Kabupaten Solok Selatan Pasca Penerapan Sistem Informasi Manajemen Nikah Berbasis Website’, XXII.November (2021), 143–61
Jarbi, Muktiali, ‘Pernikahan Menurut Hukum Islam’, I (2019), 56–68
Khairunnisa, Raafilia, and Ramdan Fawzi, ‘Analisis Hukum Islam Dan Implementasi Permenag Nomor 20 Tahun 2019 Tentang Pencatatan Pernikahan’, 2022, 33–38
Komisi, Sekretariat Fatwa Majelis Ulama Indonesia, ‘KEPUTUSAN IJTIMA ’ ULAMA KOMISI FATWA SE-INDONESIA VII MAJELIS ULAMA INDONESIA TAHUN 2021’, 2021, 40
Lahuri, Muhamad Elva Nanda, ‘Tinjauan Hukum Islam Terhadap Nikah Online Pada Masa Pandemi Covid-19’, 2022
Maghfuroh, Wahibatul, ‘Akad Nikah Online Dengan Menggunakan Via Live Streaming Perspektif Hukum Islam’, Jurnal Ilmiah Ahwal Syakhshiyyah (JAS), 3.1 (2021), 94–100 <https://doi.org/10.33474/jas.v3i1.11034>
Menteri Agama, ‘PMA No 20 Tahun 2019 Tentang Pencatatan Pernikahan’, Berita Negara Republik Indonesia, 1118, 2019, 29
Nisa’, Sururiyah Wasiatun, ‘Akad Nikah Online Perspektif Hukum Islam’, 21.2 (2021), 302–19
Riza, Anisa Citra, ‘Keabsahan Perkawinan Via Video Conference’, 3 (2022), 448–67
Salamah, Umi, and Tirmidzi, ‘Akad Nikah Virtual Dalam Tinjauan Hukum Islam’, 2 (2021), 1–17
Saragih, Mhd Rizky Ananda, ‘Persepsi Penghulu Di Kantor Urusan Agama Kecamatan Medan Marelan Tentang Hukum Nikah Online Berdasarkan Hasil Ijtima’ Ke VII Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia Tahun 2021’, 8.5.2017, 2022
Siregar, M Asgaf Aznan, ‘Analisis Hukum Islam Trntang Keabsahan Akad Nikah Online Saat Pandem Covid-19’, 2022
Siregar, M Asgaff Aznan, Analisis Hukum Islam Tentang Keabsahan Akad Nikah Online Saat Pandemi Covid-19, 2022
Yazid, Abu, Adnan Quthny, Jl Raya, Panglima Sudirman, Jawa Timur, Ahmad Muzakki, and others, ‘Pencatatan Pernikahan Perspektif Hukum Islam Dan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Mau Melakukan Kewajibannya . Karena Ketika Mau Melaporkan Suaminya Ke Pengadilan Mantan Ibu Negara Sinta Nuriyah Wahid Yang Meminta Kepada Perempuan Indonesia Untuk Menolak ’, 8.1 (2022), 25–40
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Nur Sultan Al Khuluqi Sirait, Akmaluddin Syahputra
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Ilmu Hukum, Humaniora dan Politik (JIHHP) berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di JIHHP.