Asuransi Profesi Sebagai Perlindungan Terhadap Dokter dalam Tindakan Medis
DOI:
https://doi.org/10.38035/jihhp.v4i3.1932Keywords:
Asuransi Profesi; Perlindungan Hukum; Risiko MedisAbstract
Dalam produk peransuransian terdapat pula tanggung jawab tertanggung kepada pihak ketiga yang mungkin diakibatkan tertanggung. Produk asuransi profesi bagi dokter sebuah sarana bagi dunia medis di Indonesia dalam menghadapi resiko-resiko dari tindakan dokter secara disengaja maupun kelalaiannya. Asuransi profesi sebagai alat bagi dokter untuk menanggulangi berbagai risiko yang mungkin dapat mengganggu pekerjaannya. Penelitian ini merupakan penelitian hukum atau disebut sebagai doctrinal research. Pendekatan penelitian ini menggunakan statute approach, conceptual approach, dan case approach. Hasil penelitian menjelaskan bahwa perlindungan hukum terhadap profesi dokter dapat meliputi Informed consent dan Rekam Medis untuk membuktikan tindakan medis yang dilakukan kepada pasien. Asuransi profesi pada dokter sebagai alat untuk melindungi dari masalah hukum meliputi Mengganti kerugian cedera fisik/mental/kematian dari pasien, Penggantian terhadap biaya pengacara atau pengadilan dan Menjamin kelalaian dokter saat bertugas di luar lingkup ruang praktek sehari-hari karena keadaan mendesak atau darurat. Dengan begitu, seorang dokter dapat menanggulangi risiko hukum berupa kerugian akibat tindakan medis terhadap pasien.
References
Abdulkdir Muhammad, Hukum Asuransi Indonesia (Citra Aditya Bakti 2015)
Andi Ervin Novara Jaya, dkk, “Perlindungan Hukum Profesi Dokter Dalam Menghadapi Sengketa Medis”.e-journal Komunikasi Yustisia. Universitas Pendidikan Ganesha.Vol.5. No.2.2022.hlm.679-690
Chandra Akbar Eka Pratama dan Ngadino, “Kedudukan Informed Consent Sebagai Perlindungan Hukum Hubungan Dokter dan Pasien Dalam Kasus Malpraktek”. Notarius. Vol.15. No.1.2022.hlm. 241-252
Christine Elisia Widjaya,dkk” Karakteristik Perjanjian Asuransi Tanggung Gugat Profesi Dokter Terhadap Klaim Malapraktik Medis. Media Iuris. Vol.6 No.1.2023.hlm. 43-60
Dudi Badruzaman, “Perlindungan Hukum Tertanggung Dalam Pembayaran Klaim Asuransi Jiwa”.Amwaluna: Jurnal Ekonomi dan Keuangan Syariah Vol.3. No.1.2019.hlm.91-114
Gust Ayu Utami, dkk, “Tinjauan Hukum Rekam Medis Sebagai Alat Bukti Malpraktik”. e-Journal Komunikasi Yustisia Universitas Pendidikan Ganesha.Vol.5. No.3.2022.hlm.498-503
Michelle Gabriele Monica Rompis, “Perlindungan Hukum Terhadap Dokter Yang Diduga Melakukan Medical Malpraktik”.Lex Crimen.Vol.VI/No.4/2017.hlm.71-78
Marshall Wilson Reavis III, Insurance: Concepts & Coverage (Friesen Press 2012)
Marzuki, P.M. 2021, “Peneltian Hukum Edisi Revisi. Kencana Prenada Media
Sentanoe Kertonegoro, Manajemen Risiko dan Asuransi (Toko Gunung Agung 1996)
Suhawan, Pengetahuan Asuransi di Indonesia (Cendekia Press 2021)
Talia Alfirna Maulida dan Zahry Vandawati Chumaida, “Tanggung Gugat Perusahaan Reasuransi Atas Pelanggaran Prinsip Itikad Baik Dalam Pembayaran Klaim Kepada Perusahaan Asuransi”. Unes Law Review. Vol.6. No.1. 2023.hlm. 440-455
Veronika Komalasari, Black Law Dictionary, dalam Perlindungan Hukum Bagi Dokter Yang Diduga Melakukan Medikal Malpraktek, KDP, Bandung, 2012
Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD)
Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP)
Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2014 Tentang Peransuransian
Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 290/Menkes/Per/III/2008 tentang Tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran dan Kode Etik Rumah Sakit, Kedokteran dan Kedokteran Gigi Indonesia
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Nanda Utama

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Ilmu Hukum, Humaniora dan Politik (JIHHP) berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di JIHHP.