PENGARUH PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN PELAYANAN FISKUS TERHADAP TINGKAT KEPATUHAN WAJIB PAJAK (STUDI KASUS PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK JAKARTA PALMERAH)

Authors

  • Hayadi Akbar Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Mercu Buana
  • Apollo Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Mercu Buana

DOI:

https://doi.org/10.38035/jemsi.v1i3.97

Keywords:

Teknologi Informasi; Pelayanan Fiskus; dan tingkat kepatuhan wajib pajak

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris, menguji dan mengkaji seberapa besar pengaruh pemanfaatan teknologi informasi dan pelayanan fiskus terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak dikantor pelayanan pratama Jakarta palmerah. Variabel independen dalam peneitian ini adalah peraturan pemerintah yang mendukung pemanfaatan teknologi informasi dan pelayanan fiskus, sedangkan variable dependennya adalah tingkat kepatuhan wajib pajak. Penelitian ini menggunakan data primer, dengan memberikan kuesioner kepada responden kepada wajib pajak orang pribadi dan diisi oleh 100 responden. Jenis penelitian ini adalah penelitian (causal comparative reaserch) dengan pendekatan kuantitatif. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Hasil dari uji simultan menunjukkan bahwa pemanfaatan teknologi informasi berpengaruh signifikan terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak, sedangkan pelayanan fiskus tidak berpeganruh terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak. Pada uji parsial juga diperoleh hasil pemanfaatan teknologi informasi berpengaruh signifikan terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak, sedangkan pelayanan fiskus tidak berpengaruh terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak.

References

Aryati, T., & Putritanti, L. R. (2017). Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Dan Modernisasi Sistem Administrasi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Jurnal Riset Akuntansi Dan Keuangan, 4(3), 1155–1168. https://doi.org/10.17509/jrak.v4i3.4669
Daito, A. (2007). Metodologi Penelitian Penyusunan Skripsi. Tesisi/Disertasi., Jakarta., Universitas Budi Luhur.
Ghozali, I., & Latan, H. (2015). Partial Least Squares, konsep, teknik dan aplikasi menggunakan program Smartpls 3.0 untuk penelitian empiris. Semarang: Badan Penerbit UNDIP.
Manalu, D., Nasir, A., & Sofyan, A. (2016). Pengaruh Kesadaran, Sanksi Perpajakan, Tingkat Pendidikan dan Pelayanan Fiskus terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dalam Melaporkan Pajak Restoran di Kota Pekanbaru. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Riau, 3(1), 822–836.
Mustikasari, E. (2007). Kajian empiris tentang kepatuhan wajib pajak badan di Perusahaan industri pengolahan di surabaya. Simposium Nasional Akuntansi X, 26.
Primasari, N. H. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan wajib pajak orang pribadi yang melakukan pekerjaan bebas. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 5(2), 60–79.
Rahayu, S. K. (2010). Perpajakan Indonesia: konsep dan aspek formal. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Rara Susmita, P., & Supadmi, N. (2016). Pengaruh Kualitas Pelayanan, Sanksi Perpajakan, Biaya Kepatuhan Pajak, Dan Penerapan E-Filing Pada Kepatuhan Wajib Pajak. E-Jurnal Akuntansi, 14(2), 1239–1269.
Santosa, P. (2009). Administrasi Publik: Teori dan Aplikasi Good Governance. Refika Aditama..
Sugiyono, D. (2010). Metode penelitian kuantitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Wati, L. N. (2017). Metodologi Penelitian Terapan, Aplikasi SPSS, EVIEWS, Smart PLS dan Amos. Bandung. Mujahid Press.

Downloads

Published

2020-01-28

How to Cite

Akbar, H., & Apollo. (2020). PENGARUH PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN PELAYANAN FISKUS TERHADAP TINGKAT KEPATUHAN WAJIB PAJAK (STUDI KASUS PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK JAKARTA PALMERAH). Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi, 1(3), 216–223. https://doi.org/10.38035/jemsi.v1i3.97