Transformasi Budaya Organisasi: Strategi untuk Adaptasi di Era Digital pada Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Barat

Authors

  • Hidayatul Putri Azizah Universitas Putra Indonesia YPTK Padang, Sumatera Barat, Indonesia
  • Shania Vadhillaesa Universitas Putra Indonesia YPTK Padang, Sumatera Barat, Indonesia
  • Rio Naldi Universitas Putra Indonesia YPTK Padang, Sumatera Barat, Indonesia
  • Syafwandi Syafwandi Universitas Putra Indonesia YPTK Padang, Sumatera Barat, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.38035/jemsi.v7i1.6074

Keywords:

Era Digital, Pelayanan Publik, Keterampilan Digital, Kepemimpinan, Kolaborasi, Inovasi, Adaptasi Organisasi, Komunikasi Internal

Abstract

 Era digital telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam sektor pemerintahan. Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Barat, sebagai lembaga yang bertugas menyediakan pelayanan publik, dihadapkan pada tantangan untuk beradaptasi dengan tuntutan masyarakat yang semakin berkembang. Transformasi budaya organisasi menjadi kunci utama dalam meningkatkan efektivitas dan responsivitas lembaga dalam menghadapi perubahan ini. Artikel ini menganalisis tantangan yang dihadapi oleh Sekretariat Daerah dalam melakukan transformasi budaya, termasuk resistensi terhadap perubahan, kurangnya keterampilan digital, dan komunikasi internal yang lemah. Melalui wawancara mendalam dengan pegawai dan analisis dokumen, penelitian ini mengidentifikasi faktor-faktor yang menghambat transformasi dan menawarkan strategi yang dapat diterapkan untuk mengatasi tantangan tersebut. Strategi yang diusulkan mencakup pelatihan dan pengembangan keterampilan, kepemimpinan yang mendukung, pembangunan budaya kolaboratif, serta penerapan teknologi yang efektif. Selain itu, artikel ini juga memberikan rekomendasi praktis bagi pengambil kebijakan dan manajemen untuk menciptakan lingkungan yang mendukung inovasi dan adaptasi. Dengan memahami pentingnya transformasi budaya organisasi, Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Barat diharapkan dapat berfungsi lebih efektif dan responsif dalam memberikan pelayanan publik yang berkualitas, sehingga meningkatkan kepercayaan masyarakat dan reputasi lembaga. Penelitian ini diharapkan menjadi acuan bagi organisasi lain yang ingin melakukan transformasi serupa di era digital.

References

Brynjolfsson, E., & McAfee, A. (2014). The Second Machine Age: Work, Progress, and Prosperity in a Time of Brilliant Technologies. W. W. Norton & Company.

Choudhury, P., & Kar, A. K. (2017). Workplace Collaboration: The Role of Technology in Enhancing Organizational Performance. Journal of Business Research, 70, 246-255

Drucker, P. F. (2001). The Essential Drucker: The Best Sixty Years of Peter Drucker's Essential Writings on Management. HarperBusiness.

Evans, P. C., & Wolf, M. (2019). The Public Sector Digital Transformation: Opportunities and Challenges. Harvard Business Review.

Government of Indonesia. (2020). Digital Transformation in Public Services: A Guide for Local Governments. Jakarta: Ministry of Administrative and Bureaucratic Reform.

Kotter, J. P. (1996). Leading Change. Harvard Business Review Press.

Schein, E. H. (2010). Organizational Culture and Leadership. Jossey-Bass.

Tapscott, D., & Williams, A. D. (2008). Wikinomics: How Mass Collaboration Changes Everything. Penguin Group.

West, M. A., & Sacramento, C. A. (2012). Flourishing in Organizations: A Multi-Level Perspective on Well-Being and Performance. Journal of Organizational Behavior, 33(8), 1048-1062.

Zohar, D., & Marshall, I. (2004). Spiritual Capital: Wealth We Can Live By. Berrett-Koehler Publishers.

Downloads

Published

2025-09-21

How to Cite

Hidayatul Putri Azizah, Shania Vadhillaesa, Rio Naldi, & Syafwandi Syafwandi. (2025). Transformasi Budaya Organisasi: Strategi untuk Adaptasi di Era Digital pada Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi, 7(1), 468–471. https://doi.org/10.38035/jemsi.v7i1.6074