PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, INTELLECTUAL CAPITAL, DAN KERAGAMAN TERHADAP KINERJA ORGANISASI PADA KANTOR SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MAPPI
DOI:
https://doi.org/10.38035/jmpis.v2i2.760Keywords:
Budaya Organisasi, Intellectual Capital, Keragaman & Kinerja Organisasi.Abstract
Jurnal ini bertujuan untuk membehas mengenai pengaruh budaya organisasi (X1), intellectual capital (X2) dan keragaman (X3) terhadap kinerja organisasi (Y) pada Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Mappi. Jurnal ini bertujuan untuk melihat kinerja organisasi yang dipengaruhi oleh kinerja-kinerja individu dalam organisasi. Jurnal ini membahas pendahuluan yang terdiri dari latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan tinjauan teoritis. Tujuan lain jurnal ini adalah untuk menjawab rumusan masalah yang diajukan dalam penelitian ini yaitu: (a) Apakah budaya organisasi berpengaruh kinerja organisasi, (b) Apakah intellectual capital berpengaruh terhadap kinerja organisasi, (c) Apakah keragaman berpengaruh terhadap kinerja organisasi.
References
Abidin, Sawarjuwono dan Kadir (2003). “Intellectual Capital Disclosure Commitment :Myth or Reality?”,Journal of Intellectual Capital, Vol.13, No. 1, pp. 39-56.
Aditya, et.al. (2016). Gambaran Kepuasan Pelayanan Farmasi BPJS kepada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Peserta BPJS di Rumah Sakit Al Ihsan Bandung Tahun 2016. Jurnal. Universitas Islam Bandung. Bandung
Agustina. 2007. “Klausa Relatif dalam Bahasa Indonesia: Sebuah Fenomena Kontroversial”. Linguistik Indonesia. Tahun ke-25. Nomor 2.l
Agustina, Putri; Saputra Alanindra. (2016). “Analisis Keterampilan Proses Sains (KPS) Dasar Mahasiswa Calon Guru Biologi Pada Mata Kuliah Anatomi Tumbuhan (Studi Kasus Mahasiswa Prodi Pendidikan Biologi FKIP UMS Tahun Ajaran 2015/2016)”. Prosiding seminar nasional pendidikan sains (SNPS). Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Ambar, Widyaningrum. (2004). “Modal Intelektual,” dalam Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, Vol.1, pp. 16-25.
Atik,dan ratminto. (2005). Manajemen Pelayanan, disertai dengan pengembangan model konseptual, penerapan citizen’s charter dan standar pelayanan minimal. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Anthony, R., Vijay Govindarajan. (2005). Management Control System, Jilid I dan II, Terjemahan Kurniawan Tjakrawala dan Krista. Jakarta: Salemba Empat.
Barney, J. B. (2001). Is The Resource Based View A Usefull Perspective For Strategic Management Research? Yes. Academy of Management Review, Vol. 6, No. 1, 41-56.
Boyatzis, Richard, E. (2008). Competencies in The 21st Century. Journal of Management Development. Vol. 27 No. 1, pp. 5-12.
Brooking. (1996). Intellectual Capital. Core Asset for The Third Millennium Enterprise. Thompson Bussines Press, London, United Kingdom.
Chien. M. (2004). An Investigation of The Relationship of Organizational Structure, Employee’s Personality and Organizational Citizenship Behavior. Jurnal of American Academy of Business. Cambridge. Hollywood.
Clarke, Tomas and Branson, Douglas. (2012). The SAGE Handbook of Corporate Governance. Cornwall: MPG Books Group Bodmin.
Daft. (2010). Era Baru Manajemen. Jilid 1. Edisi ke Sembilan. Jakarta : Salemba Empat.
David, F.R. (2004). ”Manajemen Strategis: Konsep. Edisi ketujuh”. PT. Prenhallindo, Jakarta.
Edvinsson, L. and M. Malone. (1997). Intellectual Capital: Realizing Your Company’s True Value by Finding Its Hidden Brainpower. HarperCollins, New York, NY
Fahmi, Irham. (2011). Analisis Laporan Akuntansi. Bandung: ALFABETA
Fred, Luthans. (2011). Perilaku organisasi. Yogayakarta : PT. Andi.
Fred Luthans, (2006). Perilaku Organisasi. Edisi Sepuluh. Yogyakarta: PT. Andi.
Gibson, James, L. (2000). Organisasi, Perilaku, Struktur dan Proses, Edisi ke-5. Cetakan ke-3. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Hessel, Nogi. (2005). Manajemen Publik. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana.
Indreswari, Dyah Retno. (2013). Pengaruh Board Diversity Dan Kompensasi Dewan Direksi terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di BEI Tahun 2010). Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.
Kaplan, Robert S. dan David P. Norton, 1992. The Balanced scorecard-Measures That Drive Performance. Harvard Business Review: 71-79.
Kreitner, Robert dan Angelo Kinicki. 2014. Perilaku Organisasi. Edisi 9. Buku 1. Jakarta: Salemba Empat.
Mulyadi. (2001). Balance Scorecard: alat Manajemen Kontemporer Untuk Pelipatganda Kinerja Keungan Perusahaan. Jakarta: Salemba Empat.
Muis, Jufrizen, & Fahmi (2018). Pengaruh Budaya Organisasi Dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan. Jurnal Ekonomi & Ekonomi Syariah. Vol 1 No 1 (2018): Jesya Volume 1 Nomor 1 Januari 2018.
Pabundu Tika.2010. Budaya Organisasi dan Peningkatan Kinerja Perusahaan, cetakan ke-3. Jakarta : PT. Bumi Aksara.
Ricardo, R., & Wade, D. (2001). Corporate Performance Management: How to Build a Better Organization through Measurement Driven Strategies Alignment. Butterworth Heinemann.
Ross et al. (2010). Fundamental of Corporate Finance (9th Edition). New York : McGraw-Hill
Robbins, Stephen P & Judge, Timothy A. (2013). Organizational Behavior Edition 15. New Jersey: Pearson Education
Sembiring, Masana. 2012. Budaya & Kinerja Organisasi : Perspektif Organisasi Pemerintah. Bandung : Fokus Media.
Schein, Edgar H., (2010),”Organizational Culture and Leadership”, Jossey Bass, San Francisco.
Solikhah, Badingatus. (2010). Pengaruh Intellectual Capital terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan, Pertumbuhan dan Nilai Pasar pada Perusahaan yang Tercatat di Bursa Efek Indonesia. Tesis. Universitas Diponegoro. Semarang.
Ulum, Ihyaul. (2016). Intellectual Capital: Model Pengukuran, Framework Pengungkapan, & Kinerja Organisasi. Malang: Universitas Muhamadiyah Malang.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS) berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS).