Makna “Ayah” pada Film Kebohongan Seorang Ayah
DOI:
https://doi.org/10.38035/jmpis.v6i6.6508Keywords:
Representasi Ayah, Intertekstualitas, Semiotika, Budaya Media, Kebohongan, Pengorbanan, Komunikasi KeluargaAbstract
Sosok ayah sering kali digambarkan sebagai figur kuat, hadir secara fisik, dan emosional terbuka. Kasih sayang ayah kerap kali digeneralisasi dalam bentuk kehadiran, ketidakhadiran ayah, dianggap dapat berdampak negatif terhadap perkembangan karakter anak, film pendek “Kebohongan Seorang Ayah” menampilkan kompleksitas yang dialami ayah dalam menjalankan perannya, ayah kerap kali menyembunyikan banyak hal dalam kehidupannya membangun batas yang tidak mampu dipahami secara menyeluruh bahkan dalam kelemahannya serta kebohongan yang dilakukan. Setiap orang membawa serta nilai-nilai acuan-acuan mereka dan digunakan untuk memaknai peran ayah. Penelitian ini bertolak dari permasalahan makna cinta paternal direpresentasikan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pesan moral pada film kebohongan seorang ayah dan bagaimana makna konteks serta interteks film berinteraksi dengan wacana sosial tentang ayah ideal. Penelitian ini menggunakan pendekatan semiotika intertekstual Julia Kristeva, yang berpijak pada prinsip bahwa setiap teks merupakan mozaik kutipan dari teks-teks lain. Konsep ini digunakan untuk membaca simbol dan tanda dalam film sebagai bagian dari jaringan makna yang lebih luas, yang mencerminkan diskursus budaya tentang ayah, hubungan dengan anak, dan pengorbanan. Paradigma yang digunakan adalah paradigma konstruktivis. Metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analitik, yang memadukan kajian teks dan konteks untuk membongkar lapisan-lapisan makna dalam film juga mengidentifikasi prinsip-prinsip intertekstual seperti transformasi, konversi, dan paralel dari berbagai sumber media dan narasi sosial tentang figur ayah dalam film.
References
Alex Sobur. 2013. Semiotika Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Afriliani, A., Adriany, V., & Yulindrasari, H. (2021). Peran ayah dalam pengasuhan: studi pada keluarga pekerja migran perempuan (pmp) di kabupaten sukabumi. Jurnal Ilmu Keluarga Dan Konsumen, 14(2), 164-175. https://doi.org/10.24156/jikk.2021.14.2.164
Astrellita, D. and Abidin, M. (2024). Peran ayah dalam pengasuhan anak. Idea Jurnal Psikologi, 8(2), 72-82. https://doi.org/10.32492/idea.v8i2.8201
Astuti, V. and Masykur, A. (2015). Pengalaman keterlibatan ayah dalam pengasuhan anak (studi kualitatif fenomenologis). Jurnal Empati, 4(2), 65-70. https://doi.org/10.14710/empati.2015.14893
Aulia, N. (2023). Penelitian tentang pentingnya peran orangtua dalam memberikan pendidikan seks sejak dini melalui media komik anak. Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat (Jppm), 8(1), 61-68. https://doi.org/10.36706/jppm.v8i1.12714
Ariffananda, N. and Wijaksono, D. (2023). Representasi peran ayah dalam film ngeri-ngeri sedap (analisis semiotika john fiske). Andharupa Jurnal Desain Komunikasi Visual & Multimedia, 9(02), 223-243. https://doi.org/10.33633/andharupa.v9i02.7887
Barker, Chris. (2004). Cultural Studies Theory and Practice. New Delhi: Sage Publications.
Barthes, R. (1966). Introduction to the structural analysis of narratives. Image Music Text.
Des Hanafi (2019), Kajian Intertesktualitas pada Makna Tubuh Perempuan di Reloef Candi Borobudur.
Fiske, J. (1987). Television Culture. Routledge & Metheun (Taylor & Francis e-Library), 2009.
Hall, S. (1997). Representation: Cultural Representations and Signifying Practices. London: Sage Publication.
Hidayat, A. A. (2021). Menyusun Instrumen Penelitian & Uji ValiditasReliabilitas. Health Books Publishing.
Handayani, S., Kriyantono, R., & Rahmiati, D. (2022). Literasi pengasuhan berbasis fatherhood sebagai upaya preventif permasalahan sosial remaja. Aksiologiya Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(2), 188. https://doi.org/10.30651/aks.v6i2.4328
Izzan, A. and Kusaeri, L. (2022). Peran ayah terhadap pendidikan keagamaan anak usia dini (studi kasus di ra al falah tarogong kaler garut). jurnal anaking, 1(1), 108-113. https://doi.org/10.37968/anaking.v1i1.130
Jenkins, Henry. 2006. Convergence Culture Where Old and New Media Collide. New York University: New York University Press.
Johnson, B & Chirstensen, L. 2004. Educational Research Quantitative, Qualitative, and Mixed Approaches. Boston: Pearson.
Kellner, D. (1995). Media Culture: Cultural Studies, Identity and Politics between the Modern and the Post-modern (1st ed.). London and New York : Routledge.
Kristeva, J. (1980). Desire in language: A semiotic approach to literature and art. Columbia University Press.
Kristeva, J. (1982). The Power of Horror : An Essay on Abjetion, Colombia University Press, New York.
Kriyantono, Rachmat. 2016. Teknik Praktis Riset Komunikasi: Disertai Contoh Praktis Media, Public Relations, Advertising, Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Kencana.
Kurniawansyah, D., Kurnianto, S. 2020. The influence of corporate social responsibility, corporate governance and firm size, on the value of manufacturing companies in Indonesia: Profitability as mediation. Primrose Hall Publishing Group: International Journal of Innovation, Creativity and Change.
Miles, M.B, Huberman, A.M, & Saldana, J. (1992). Analisis data kualitatif: Buku sumber tentang metode-metode baru. UIP.
Moleong, Lexy J. 2013. Metode Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
Mulyana, Deddy. 2003. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya
Neuman, W. L. (2008). Metode penelitian sosial: Pendekatan kualitatif dan kuantitatif (edisi ke-7). Indeks.
Nurhani, N., & Putri, A. (2020). "Keterlibatan ayah dalam pengasuhan terhadap kemampuan penyesuaian diri anak usia 4-6 tahun," Aṭfālunā Journal of Islamic Early Childhood Education, vol. 3, no. 1, pp. 1-9. doi:10.32505/atfaluna.v3i1.1654.
Parmanti, P. and Purnamasari, S. (2015). Peran ayah dalam pengasuhan anak. Insight Jurnal Ilmiah Psikologi, 17(2), 81. https://doi.org/10.26486/psikologi.v17i2.687
Partasari, W., Lentari, F., & Priadi, M. (2018). Gambaran keterlibatan ayah dalam pengasuhan anak usia remaja (usia 16-21 tahun). Journal Psikogenesis, 5(2), 159-167. https://doi.org/10.24854/jps.v5i2.504
Ronda, A. M. (2018). Tafsir Kontemporer Ilmu Komunikasi : Tinjauan Teoritis, Epistiologi, Aksiologi. Tangerang. Indigo Media.
Rempel, L., Rempel, J., & Moore, K. (2016). Relationships between types of father breastfeeding support and breastfeeding outcomes. Maternal and Child Nutrition, 13(3). https://doi.org/10.1111/mcn.12337
Romyanee Burudpukdee. (2007). บทบาทของบิดามารดาตามความคาดหวังและการปฏิบัติจริงในมุมมองของนักเรียนช่วงชั้นที่ 4 สังกัดสำนักงานคณะกรรมการการศึกษาขั้นพื้นฐาน จังหวัดอุดรธานี. [Botbat khong bida-mar-da tam khwam-kadwang lae kanpatibat-ching nai mum-mong khong nakrian chuang chan thi si sangkat samnak-ngan khana-kammakan kansueksa khan-puenthan changwat Udon Thani].https://ir.stou.ac.th/bitstream/123456789/1385/1/Fulltext%20108862.pdf
Sugiarti "Budaya Patriarki dalam Cerita Rakyat Jawa Timur," Satwika Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial, vol. 7, no. 2, pp. 128-135, 2021. doi:10.22219/kembara.v7i2.17888.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Surahman, S. (2024). Memahami kajian media dan budaya: Pendekatan multidisipliner (Edisi pertama). Kencana.
Sairah, S. and Chandra, A. (2022). Daycare dan keterlibatan ayah pada pengasuhan anak. Jurnal Obsesi Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(5), 4181-4188. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i5.2498
Tamara Putri (2024), Representai Intertesktualitas Peran Sosial Perempuan Dalam Siger pada Masyarakat Lampung
Wulan, T., Shodiq, D., Wijayanti, S., Lestari, D., Hapsari, A., Wahyuningsih, E., … & Restuadhi, H. (2018). Ayah tangguh, keluarga utuh : pola asuh ayah pada keluarga buruh migran perempuan di kabupaten banyumas. Jurnal Ilmu Keluarga Dan Konsumen, 11(2), 84-95 https://doi.org/10.24156/jikk.2018.11.2.84
Wilson, K. et al. (2016). "Dads Tuning In to Kids: Preliminary Evaluation of a Fathers' Parenting Program," Family Relations, vol. 65, no. 4, pp. 559-571. doi:10.1111/fare.12216.
Wulandari, H. and Shafarani, M. (2023). Dampak fatherless terhadap perkembangan anak usia dini. Ceria Jurnal Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini, 12(1), 1. https://doi.org/10.31000/ceria.v12i1.9019.
Zarkasyi, A., & Badri, A. (2023). "FENOMENA FATHERLESS DALAM KELUARGA PERSPEKTIF HUKUM ISLAM," Usrah Jurnal Hukum Keluarga Islam, vol. 4, no. 2, pp. 765-782. doi:10.46773/usrah.v4i2.765.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Asti Tresna Yolanda, Andi Mirza Ronda, Frengki Napitupulu, Hayu Lusianawati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS) berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS).









































































