Pengaruh Model Problem Based Learning dan Contextual Teaching Learning Terhadap Kompetensi Dasar Perbaikan Sistem Kopling dengan Perspektif Soft Skill Siswa

Authors

  • Awal Dias Amanto Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta, Indonesia
  • Herminarto Sofyan Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.38035/jmpis.v6i3.4563

Keywords:

Problem Based Learning, Contextual Teaching and Learning, Soft Skill, Hasil Belajar, Pendidikan Vokasi

Abstract

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) menuntut lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk memiliki keterampilan teknis (hard skill) dan keterampilan interpersonal (soft skill) yang mumpuni. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas model pembelajaran Problem-Based Learning (PBL) dan Contextual Teaching and Learning (CTL) terhadap hasil belajar siswa dalam kompetensi perbaikan sistem kopling, dengan mempertimbangkan soft skill sebagai variabel moderator. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi-experimental research dengan desain faktorial 2x2, melibatkan 60 siswa kelas XI Teknik Kendaraan Ringan di SMK Negeri 1 Seyegan. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar dan angket soft skill, kemudian dianalisis menggunakan uji ANAVA dua jalur dan uji lanjut Tukey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan antara model PBL dan CTL terhadap hasil belajar siswa. Namun, terdapat perbedaan signifikan dalam hasil belajar antara siswa dengan soft skill tinggi dan rendah, di mana siswa dengan soft skill tinggi memperoleh hasil lebih baik. Selain itu, terdapat interaksi antara model pembelajaran dan soft skill, di mana model PBL lebih efektif untuk siswa dengan soft skill tinggi, sedangkan model CTL lebih sesuai bagi siswa dengan soft skill rendah. Oleh karena itu, pengembangan soft skill dalam pendidikan vokasi perlu diintegrasikan dengan model pembelajaran yang tepat guna meningkatkan daya saing lulusan SMK di dunia kerja.

References

Amir, M. T. (2010). Inovasi Pendidikan Melalui Problem-Based Learning: Bagaimana Pendidik Memberdayakan Pembelajar di Era Pengetahuan. Jakarta: Kencana.

Anderson, R., & Lee, J. (2021). Student-Centered Learning and Its Impact on Vocational Education. New York: Routledge.

BRIN. (2023). Kebutuhan Industri terhadap Tenaga Kerja dengan Soft Skill dan Hard Skill di Era Globalisasi. Jakarta: Badan Riset dan Inovasi Nasional.

Gunawan, H., et al. (2020). Leadership Skills and Employability in Vocational Education. Bandung: Alfabeta.

Johnson, D., & Smith, R. (2021). Motivation and Learning Readiness in Vocational Education. London: Springer.

Kemenristekdikti. (2023). Kebijakan Pendidikan Vokasi dalam Meningkatkan Kualitas SDM. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Manullang, A., et al. (2023). Soft Skills and Employability of Vocational School Graduates in the Industrial 4.0 Era. Jakarta: UI Press.

Mariah, S. (2010). Pengembangan Soft Skill dalam Kurikulum Pendidikan Vokasi. Yogyakarta: UNY Press.

Maxwell, J. (2022). Technological Advancement and the Future Workforce: A Global Perspective. Cambridge: Cambridge University Press.

OECD. (2023). Education for Global Challenges: The Role of Technology in Learning and Workforce Development. Paris: OECD Publishing.

Purnomo, H., & Sari, M. (2023). Inklusi dalam Pendidikan: Strategi Sekolah dalam Meningkatkan Kompetensi Siswa. Jakarta: Gramedia.

Putri, R. (2022). Hard Skill dan Soft Skill dalam Kesiapan Kerja Lulusan SMK: Studi Empiris di Indonesia. Bandung: Rosda.

Rahman, F. (2023). Adaptasi Individu terhadap Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Era Digital. Yogyakarta: Deepublish.

Santoso, D. (2023). Pendidikan sebagai Sarana Pembentukan Karakter dan Kompetensi di Era Globalisasi. Malang: Universitas Negeri Malang Press.

Smith, J., & Brown, K. (2022). Soft Skills Development in Vocational Education: A Key to Workforce Readiness. New York: Palgrave Macmillan.

Suparyati, T., & Habsya, R. (2024). Integrasi Hard Skill dan Soft Skill dalam Kurikulum Pendidikan Vokasi. Jakarta: Kencana.

Sugianti, L., et al. (2023). The Importance of Communication and Teamwork in Vocational Education: A Case Study in Indonesia. Surabaya: Unesa Press.

Telaumbanua, R. (2024). Kesiapan Kerja Mahasiswa di Era Revolusi Industri 4.0: Peran Soft Skill dan Hard Skill dalam Dunia Kerja. Medan: USU Press.

UNESCO. (2023). Quality Education for the 21st Century: Ensuring Student Readiness through Skill Development. Paris: UNESCO Publishing.

Wulandari, S. (2022). Contextual Teaching and Learning dalam Pendidikan Vokasi: Implikasi terhadap Hasil Belajar Siswa. Jakarta: Universitas Terbuka Press.

Yonanda, R., & Sukma, D. (2023). Implementasi Layanan Informasi dengan Pendekatan CTL untuk Meningkatkan Disiplin Belajar Siswa SMK. Bandung: ITB Press.

Downloads

Published

2025-04-27

How to Cite

Amanto, A. D., & Sofyan, H. (2025). Pengaruh Model Problem Based Learning dan Contextual Teaching Learning Terhadap Kompetensi Dasar Perbaikan Sistem Kopling dengan Perspektif Soft Skill Siswa. JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL, 6(3), 2103–2117. https://doi.org/10.38035/jmpis.v6i3.4563