Pengaruh Pelatihan dan Pengembangan Karir Terhadap Keterikatan Karyawan yang Dimediasi oleh Kepuasan Kerja di Bank Pemerintahan Daerah

Authors

  • Muhamad Yuga Prawira Adiwiguna Universitas Widyatama, Bandung, Indonesia
  • Anton Budi Santoso Universitas Widyatama, Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.38035/jmpis.v6i3.4385

Keywords:

Pelatihan, Pengembangan Karir, Kepuasan Kerja, Employee Engagement

Abstract

Pengembangan karir yang dilakukan oleh bank BJB untuk karyawannya masih menghadapi beberapa masalah antara lain persyaratan untuk promosi sering tidak sesuai dengan peraturan yang dibuat sehingga menimbulkan permasalahan antara karyawan lama dengan karyawan baru yang dapat mengganggu kenyamanan karyawan dan mengurangi keterikatan karyawan dalam bekerja.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk  mengetahui Pengaruh Pelatihan dan Pengembangan Karir terhadap Keterikatan karyawan yang dimediasi oleh Kepuasan Kerja di Bank BJB. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis metode deskriptif dan verifikatif yang bertujuan mengambarkan dan menganalisis serta menguji hipotesis yang ditetapkan. Sedangkan pengambilan sampel pada penelitian ini adalah sama dengan jumlah populasi yaitu berjumlah 98 orang, atau menggunakan Teknik sensus sampling atau sampling jenuh. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel pelatihan, pengembangan karir, dan juga kepuasan kerja memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap pembentukan Employee engagement, dan secara tidak langsung, variabel pelatihan dan pengembangan karir juga mampu memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pembentukan Employee engagement, melalui variabel kepuasan kerja.

References

Albdour AA, Altarawneh II. Employee engagement and organizational commitment: Evidence from Jordan. International Journal of Business 2014;19:192.

Markos S, Sridevi MS. Employee engagement: The key to improving performance. International Journal of Business and Management 2010;5:89.

Meidita A. Pengaruh pelatihan dan kompetensi terhadap kepuasan kerja melalui motivasi kerja. Maneggio: Jurnal Ilmiah Magister Manajemen 2019;2:226–37.

Dessler G. Manajemen sumber daya manusia. Jakarta: Salemba Empat 2015.

Schermerhorn Jr JR, Osborn RN, Uhl-Bien M, Hunt JG. Organizational behavior. john wiley & sons; 2011.

Margono S. Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta; 2010.

Umar H. Metode penelitian untuk skripsi dan tesis bisnis 2013.

Nazir. Metode penelitian. Ghalia Indonesia; 2011.

Zulganef. Metode Penelitian Bisnis dan Manajemen. Refika; 2018.

Arikunto S. Metode peneltian. Jakarta: Rineka Cipta 2010;173.

Riduwan. Dasar-Dasar Statistika. 10th ed. Bandung: Alfabeta; 2012.

Chin WW. The partial least squares approach to structural equation modeling. Modern Methods for Business Research 1998;295:295–336.

Ghozali I, Latan H. Partial least squares konsep, teknik dan aplikasi menggunakan program smartpls 3.0 untuk penelitian empiris. Semarang: Badan Penerbit UNDIP 2015.

Harahap AB. Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Mahasiswa Ditinjau dari Karakteristik Lingkungan Fakultas (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam). Jurnal At-Taghyir: Jurnal Dakwah Dan Pengembangan Masyarakat Desa 2020;3.

Downloads

Published

2025-04-23

How to Cite

Prawira Adiwiguna, M. Y., & Santoso, A. B. (2025). Pengaruh Pelatihan dan Pengembangan Karir Terhadap Keterikatan Karyawan yang Dimediasi oleh Kepuasan Kerja di Bank Pemerintahan Daerah. JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL, 6(3), 1994–2001. https://doi.org/10.38035/jmpis.v6i3.4385