Difusi Inovasi Aplikasi IKD oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Samarinda
DOI:
https://doi.org/10.38035/jmpis.v6i3.4348Keywords:
IKD, Difusi Inovasi, SamarindaAbstract
Identitas Kependudukan Digital (IKD) adalah inovasi yang dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil untuk mendukung digitalisasi administrasi kependudukan. IKD memungkinkan masyarakat mengakses dokumen kependudukan secara digital, meningkatkan efisiensi pelayanan publik, dan meminimalkan risiko kehilangan, kerusakan, atau pemalsuan dokumen. Penelitian ini bertujuan menganalisis proses difusi inovasi IKD di Kota Samarinda, mengidentifikasi tantangan implementasinya, serta merumuskan solusi strategis untuk meningkatkan adopsi aplikasi ini. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi IKD memberikan kemudahan dan efisiensi, namun tingkat adopsinya masih rendah karena hambatan berupa rendahnya literasi digital, keterbatasan infrastruktur teknologi, serta kekhawatiran masyarakat terhadap keamanan data. Solusi strategis yang diusulkan meliputi peningkatan sosialisasi, perluasan akses internet, penerapan teknologi enkripsi canggih, dan kolaborasi multi-pihak. Implementasi langkah-langkah ini diharapkan dapat mendukung keberhasilan transformasi digital di bidang administrasi kependudukan, sejalan dengan visi smart city Kota Samarinda. Temuan ini juga dapat menjadi rujukan bagi daerah lain untuk menerapkan inovasi serupa secara efektif.
References
Ahmad, S. (2022). Digitalisasi administrasi kependudukan di Indonesia: Peluang dan tantangan. Jurnal Teknologi dan Masyarakat, 15(2), 113-125.
Alamsyah, F. (2024). Evaluasi sistem identitas kependudukan digital di Indonesia: Aspek teknologi dan sosial. Jurnal Administrasi Publik, 34(1), 80-92.
Anwar, R. (2023). Keamanan data dalam implementasi sistem digital pemerintah. Jurnal Keamanan Siber, 12(4), 45-58.
Azmi Ahady, Y., & Chatra, E. (n.d.). Hulondalo dinamika komunikasi dan kesiapan masyarakat menggunakan aplikasi layanan kependudukan “Dukcapil Ceria Mobile” Disdukcapil Kabupaten Padang Pariaman. Hulondalo Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Ilmu Komunikasi, 4.
Budi Santoso, H. (2024). Pembangunan infrastruktur digital untuk mendukung implementasi IKD. Jurnal Infrastruktur Teknologi, 22(3), 178-191.
Darmawan, R. (2022). Pendidikan literasi digital di masyarakat: Tantangan dan solusi. Jurnal Pendidikan dan Teknologi, 9(2), 76-89.
Fitri, R., Anggraeni, T., & Iskandar, D. (2022). Kepercayaan masyarakat terhadap sistem digital pemerintah di Indonesia. Jurnal Sosial dan Teknologi, 8(1), 112-125.
Fricia, N., Dwi Cahyati, R., Aulya Putri, R., Najmi Zura, N., Indriani, U., & Razif Hariel Syahputra, M. (2025). Digital transformation in public services: The case of Disdukcapil Padang City. JMA, 3(1), 3031–5220. https://doi.org/10.62281
Gofur, A., & Hamdani, A. (2024). Volume 2; Nomor 10. GJMI, 2(10), 359–366. https://doi.org/10.59435/gjmi.v2i10.1011
Ismail, S. (2023). Peran teknologi digital dalam meningkatkan akses layanan publik di daerah terpencil. Jurnal Administrasi Negara, 17(2), 205-218.
Penulis, I., Kartika, I. A., Putri, A. A., Galang, N., & Nugraha, J. T. (2024). Analisis penerimaan masyarakat terhadap aplikasi identitas kependudukan digital (IKD) menggunakan TAM. Arus Jurnal Sosial dan Humaniora (AJSH), 4(3). http://jurnal.ardenjaya.com/index.php/ajsh
Prayuata1, I., Rahmat, E., & Kurniawan, B. (2024). Tantangan dan solusi dalam implementasi identitas kependudukan digital di Kota Samarinda. Jurnal Teknologi Publik, 19(1), 34-50.
Prayuata1, N. T., Maharani2, I. S., Tinggi, S., & Pembangunan, I. A. (2024). Implementation of digital population identity application in public service at Tempurejo Sub District, Jember Regency. Jurnal ISO: Jurnal Ilmu Sosial, 4(1). https://doi.org/10.53697/iso.v4i1.100
Publik, I. P., Amalia, H., & Hartono, T. (n.d.). Public service innovation diffusion study of innovation using digital population identity (IKD) application in Pekanbaru City. https://doi.org/10.21787/mp.8.2.2024.117-130
Rogers, E. M. (2003). Diffusion of innovations (5th ed.). Free Press.
Veronica, P., Oktaviana, P., Warsono, H., Astuti, R. S., & Soedarto, J. (n.d.). Proses difusi inovasi identitas kependudukan digital (IKD) di Kabupaten Boyolali.
Widya, A. (2021). Keterbatasan pemahaman teknologi digital di masyarakat Indonesia: Dampaknya pada penerimaan inovasi baru. Jurnal Transformasi Digital, 5(2), 150-162.
Yonatan Adam, Tobirin, Ali Rokhman, & Denok Kurniasih. (2024). Pemanfaatan identitas kependudukan digital (IKD). Journal of Social and Economics Research, 6(1), 1551–1561. https://doi.org/10.54783/jser.v6i1.400
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Khairunisa Putri Dewi Ramadhani, Cathas Teguh Prakoso

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS) berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS).