Fenomena Impostor Syndrome dan Ketangguhan Akademik, Kombinasi Pemicu Munculnya Kecemasan Akademik

Authors

  • Syajana Dita Oktaviani Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia
  • Miranti Rasyid Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.38035/jmpis.v5i6.2910

Keywords:

Impostor Syndrome, Ketangguhan Akademik, Kecemasan Akademik

Abstract

Penelitian ini memiliki variabel tergantung yaitu kecemasan akademik, khususnya pada mahasiswa. Pentingnya melakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memahami bagaimana pengaruh impostor syndrome dan ketangguhan akademik terhadap kecemasan akademik agar intervensi-intervensi terhadap kedua variabel bebas tersebut dapat dirancang sehingga bisa membantu mahasiswa yang terdampak. Penelitian kali ini menggunakan peneltian kuantitatif dengan Mahasiswa Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendididkan Universitas Mulawarman Kalimantan Timur angkatan 2021 sebagai populasinya. Jumlah sampel yang ingin diteliti yaitu sebesar 45 responden. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat ukur penelitian bentuk skala likert. Dalam penelitian ini, data dikumpulkan menggunakan instrumen skala Likert, dan analisis regresi linier berganda digunakan untuk pengolahan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai t hitung lebih besar dari t tabel serta nilai p kurang dari 0.05. Hal ini menunjukkan adanya pengaruh positif dan signifikan antara impostor syndrome dan kecemasan akademik, dengan koefisien beta sebesar 0.590, t hitung 4.379, dan nilai p 0.000 (p < 0.05). Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa hipotesis minor diterima, yang berarti terdapat pengaruh impostor syndrome terhadap kecemasan akademik. Selain itu, ketangguhan akademik juga terbukti memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kecemasan akademik, dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel, serta koefisien beta sebesar 0.275, t hitung 2.040, dan nilai p 0.046 (p < 0.05). Dapat disimpulkan bahwa hipotesis minor dalam penelitian kali ini terkait pengaruh ketangguhan akademik terhadap kecemasan akademik dapat diterima.

References

Alim, N. F. R., Razak, A., & Jalal, N. M. (2023). Pengaruh kecerdasan emosional terhadap kecemasan akademik siswa SMAN 5 Makassar. Metapsikologi: Jurnal Ilmiah Kajian Psikologi, 01(02), 2964–3880.

Amanullah, S., & Shankar, R. R. (2020). The impact of covid-19 on physician burnoutglobally: a review. Dalam healthcare bv (Switzerland) (Vol. 8, Nomor 4). MDPI AG. https://doi.org/10.3390/healthcare8040421

Antari, G. A., Devi, N. L. P., & Wiranata, I. G. (2021). Burnout pada perawat hemodialisis selama pandemi covid-19. Jurnal Keperawatan, 13(1), 213– 226.

Arsyad, M., & Sulistiyana, S. (2021). Pelatihan hardiness sebagai upaya pembentukan karakter tangguh (hardiness) dalam menghadapi pembelajaran jarak jauh di masa pandemi COVID-19. Jurnal Pengabdian Al-Ikhlas, 7(1). https://doi.org/10.31602/jpaiuniska.v7i1.5348

Azizah, J. N., & Satwika, Y. W. (2021). Hubungan antara hardiness dengan stres akademik pada mahasiswa yang mengerjakan skripsi selama pandemi covid 19. Jurnal Penelitian Psikologi, 8(1), 212-223.

Hardani, Auliya, N. H., Andriani, H., Fardani, R. A., Ustiawaty, J., Utami, E. F., Sukmana, D. J., & Istiqomah, R. R. (n.d.). Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. CV. Pustaka Ilmu.

Hartanto, D., & Yuliani, S. (2019). Statistik Riset Pendidikan Dilengkapi Analisis SPSS (1st ed.). Cahaya Firdaus.

Hawley, K. (2019). Conspiracy theories, impostor syndrome, and distrust. Philosophical Studies, 176(4), 969–980. https://doi.org/10.1007/s11098-018-1222-4

Jannah, M., Aprilia, E. D., Kumala, I. D., & Khatijatusshalihah, K. (2021). Ketangguhan akademik pada mahasiswa penerima bidikmisi. Seurune, 4(2), 232–247. https://doi.org/10.24815/s-jpu.v4i2.22943

Kuppusamy, P. D. A., Heeranthy, ., Kangyan, C., How, L. K., Htay, M. N. N., Khobragade, S., Moe, S., & Soe, H. H. K. (2022). How impostor syndrome affects academic performance and leadership virtues among undergraduate clinical year medical students. Asian Journal of Medicine and Health, 172–180. https://doi.org/10.9734/ajmah/2022/v20i1030517

Lluch-Sanz, C., Galiana, L., Doménech-Vañó, P., & Sansó, N. (2022). The impact of the covid-19 pandemic on burnout, compassion fatigue, and compassion satisfaction in healthcare personnel: a systematic review of the literature published during the first year of the pandemic. Healthcare (Switzerland), 10(2). https://doi.org/10.3390/healthcare10020364

Madigan, D. J., & Curran, T. (2021). Does burnout affect academic achievement? A meta-analysis of over 100,000 students. Educational Psychology Review, 33(2), 387–405. https://doi.org/10.1007/s10648-020-09533-1

Maulana, K. R., & Rahmandani, A. (2019). Hubungan antara kecanduan game online dengan kecemasan akademik pada mahasiswa pemain game online di game center Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang. Jurnal EMPATI, 8(2), 486–490. https://doi.org/10.14710/empati.2019.26506

Muslimah, A. I., Amalia, S. C., Jauharah, N. A., Kurniawati, Y., & Fadhilah, Q. A. (2022). Fenomena impostor syndrome pada mahasiswa berprestasi (mawapres) universitas islam “45” bekasi. SOUL: Jurnal Ilmiah Psikologi, 14(1), 10–22.

Novitria, F., & Khoirunnisa, R. N. (2022). Perbedaan kecemasan akademik pada mahasiswa baru jurusan psikologi ditinjau dari jenis kelamin. Charachter: Jurnal Penelitian Psikologi, 9(1), 11–20.

https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/character/article/view/44550

Nurhikma, A., & Nuqul, F. L. (2020). Saat prestasi menipu diri: peran harga diri dan ketangguhan akademik terhadap impostor phenomenon. INTUISI, 12(2), 145–154. https://doi.org/https://doi.org/10.15294/intuisi.v12i2.20614

Pressley, T. (2021). Factors contributing to teacher burnout during covid-19. Educational Researcher, 50(4), 325–327. https://doi.org/10.1016/j.jclinepi.2006.07.015

Priadana, M. S., & Sunarsi, D. (2021). METODE PENELITIAN KUANTITATIF. Pascal Books.

Putri, T. H., Masitoh, Z., & Khalid, F. (2023). Faktor yang mempengaruhi academic burnout pada mahasiswa keperawatan. Jurnal Keperawatan Jiwa, 11(2), 379-386.

Rohmadani, V. Z., & Winarsih, T. (2019). Impostor syndrome sebagai mediator hubungan antara religiuisitas dengan kecemasan yang dialami oleh mahasiswa baru. Jurnal Psikologi Integratif Prodi Psikologi UIN Sunan Kalijaga, 7(2), 122–130.

Rudiyanto, R., Purnamasari, A., & Barata, B. P. (2023). Studi korelasional self-efficacy dan burnout syndrome perawat ruang kritis pada masa pandemi covid-19. JI-KES (Jurnal Ilmu Kesehatan), 6(2), 187-193.

Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan r & d. ALFABETA, CV.

Walker, D. L., & Saklofske, D. H. (2022). Development, factor structure, and psychometric validation of the impostor phenomenon assessment: a novel assessment of impostor phenomenon. Assessment. https://doi.org/10.1177/10731911221141870

Weißenfels, M., Klopp, E., & Perels, F. (2022). Changes in teacher burnout and self-efficacy during the covid-19 pandemic: interrelations and e-learning variables related to change. Frontiers in Education, 6. https://doi.org/10.3389/feduc.2021.736992

Downloads

Published

2024-10-05

How to Cite

Dita Oktaviani, S., & Rasyid, M. (2024). Fenomena Impostor Syndrome dan Ketangguhan Akademik, Kombinasi Pemicu Munculnya Kecemasan Akademik . JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL, 5(6), 2375–2382. https://doi.org/10.38035/jmpis.v5i6.2910