Peran Pentahelix di Pasar Kreatif Payungi Kota Metro dalam Mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) pada Pilar Pembangunan Sosial
DOI:
https://doi.org/10.38035/jmpis.v5i6.2899Keywords:
Pemberdayaan, Payungi, Pentahelix, SDGs, Pilar Pembangunan SosialAbstract
Sejak tahun 2018 pasar kreatif payungi berdiri di Kelurahan Yosomulyo Kota Metro. Dimulai dari kegiatan ekonomi, sampai melahirkan gerakan-gerakan literasi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat Peran pentahelix khususnya di Kota Metro dalam mendukung tercapainya SDGs khususnya pada Pilar Pembangunan Sosial. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Informan dalam penelitian ini yaitu akademisi, pihak swasa, komunitas, pemerintah dan media. Pengumpulan data dilakukan dengan studi literatur, observasi dan wawancara. Validitas data dengan teknik triangulasi sumber dan analisis data dengan analisis interaktif. Hasil Penelitian menunjukan ada peran pentahelix dalam perkembangan pasar kreatif payungi, namun belum semua unsur pentehelix berperan secara optimal. Unsur yang paling berperan dari lahir sampai berkembangnya payungi adalah akadimisi. Unsur Bisnis, Komunitas dan Media berperan besar dalam perkembangan payungi. Peran Pemerintah kurang optimal dalam perkembangan pasar kreatif payungi. Selanjutnya pasar kreatif payungi mendukung secara langsung SDGs Pilar sosial pada tujuan 1 Tanpa kemiskinan, tujuan 4 pendidikan berkualitas dan tujuan 5 kesetaraan gender. Pada tujuan 2 Tanpa Kelaparan dan tujuan 3 Kehidupan sehat dan sejahtera Pasar kreatif payungi tidak mendukung secara langsung.
References
Astuti, R. S., Warsono, H., & Rachim, A.. Collaborative Governance Dalam Perpektif Administrasi Publik. Program Studi Doktor Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro Press; 2020.
Bappenas (2023). Metadata Indokator Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB)/ Sustainable Development Goals (SDGs) Indonesia: Pilar Pembangunan Sosial. Jakarta: Kementerian PPN/Bappenas.
BPS (2024). Persentase Penduduk Miskin (P0) Menurut Provinsi dan Daerah (Persen), 2024. https://www.bps.go.id/id/statistics-table/2/MTkyIzI=/persentase-penduduk-miskin--maret-2024.html
Carayannis, E. G., & Campbell, D. F. (2009). 'Mode 3'and'Quadruple Helix': toward a 21st century fractal innovation ecosystem. International journal of technology management, 46(3-4), 201-234
Chamidah, N., Guntoro, B., & Sulastri, E. (2020). Marketing communication and synergy of pentahelix strategy on satisfaction and sustainable tourism. The Journal of Asian Finance, Economics and Business, 7(3), 177-190.
Darmawan, A. (2020). Mendukung Pengembangan Kawasan Ekonomi Pariwisata di Provinsi Bangka Belitung: Penerapan Modifikasi Konsep Ekowisata berbasis Pendekatan Penta-Helix.
De Sousa Jabbour, A. B. L. (2015). Understanding the genesis of green supply chain management: lessons from leading Brazilian companies. Journal of Cleaner Production, 87, 385-390.
Department of Economic and Social Affairs Development Sustainable. The 17 Goals. 2020 (cited 2024 maret 4). Available from United Nations website: https://sdgs.un.org/goals
Emerson K, Nabatchi T, Balogh S. An Integrative Framework for Collaborative Governance. Journal of Public Administration Research and Theory. 2011;22(1):1-29
Halibas, A. S., Sibayan, R. O., & Maata, R. L. R. (2017). the Penta Helix Model of Innovation in Oman: an HEI Perspective. Interdisciplinary Journal of Information, Knowledge & Management, 12, 159-174
Hasan, M. & Azis, M. Pembanguanan Ekonomi & Pemberdayaan Masyarakat: Strategi Pembangunan Manusia dalam Perspektif Ekonomi Lokal. Jakarta: Pustaka Taman Ilmu: 2018
Indrayani, I. A. D., Prabawati, N. P. A., & Yudartha, I. P. D. (2024). Collaborative Governance Berbasis Pentahelix dalam Pengembangan Desa Wisata Berkelanjutan (Studi Kasus: Desa Wisata Taro, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar). Ethics and Law Journal: Business and Notary, 2(2).
Kelvin K, Widianingsih I, Buchari R. KOLABORASI MODEL PENTA HELIX DALAM MEWUJUDKAN SMART VILLAGE PONDOK RANJI. J-3P [Internet]. 30Nov.2022;7(2):1-5. Available from: https://ejournal.ipdn.ac.id/JPDPP/article/view/2587
Leonardo, D., Suhada, B., & Imantoro, J. (2022, October). Analisis Komparatif Tingkat Pendapatan Pedagang Sebelum Dan Sesudah Adanya Pasar Kreatif Payungi Kota Metro. In PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (SNPPM) UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO (Vol. 4, No. 1, pp. 24-32).
Luthfiyah, L., Subekti, S., & Mustapit, M. (2024). Peran Pentahelix dalam Pengembangan Usahatani Sayur Desa Sukorambi, Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember. Jurnal Kirana, 5(1), 92-105.
Miles, M.B & A.M Huberman. Qualitative Data Analysis. California: SAGE Publications Inc: 1994.
Payungi.org. Berkah di Ulang Tahun ke-4, Omset Payungi Tembus Hingga 103 Juta [Internet]. Admin Magang, editor. 2022 [cited 2024 Agustus 16]. Available from: https://payungi.org/berkah-di-ulang-tahun-ke-4-omset-payungi-tembus-hingga-103-juta/#
Pradhipta, R. A., & Nofiyanti, F. (2021). Penta helix strategy in rural tourism (case study of tugu utara bogor). In E3S Web of Conferences (Vol. 232, p. 04010). EDP Sciences.
Septadiani, W. P., Pribadi, I. O. S., & Rosnarti, D. (2022, October). Peran Model Pentahelix Dalam Pengembangan Pariwisata Di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika. In Prosiding Seminar Intelektual Muda (Vol. 4, No. 1, pp. 22-31).
Sudiana, K., Sule, E. T., Soemaryani, I., & Yunizar, Y. (2020). The development and validation of the penta helix construct. Business: Theory and Practice, 21(1), 136–145.
Sugiyono. Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfabeta: 2014
Sutawa, G. K. (2012). Issues on Bali tourism development and community empowerment to support sustainable tourism development. Procedia economics and finance, 4, 413-422
Uclg.org [cited 2024 Agustus 20]. Available from:
https://www.uclg.org/sites/default/files/tujuan-sdgs.pdf
ULFA, N. (2020). IMPLEMENTASI PILAR SOSIAL SDGs DALAM PROGRAM CSR PERTAMINA HULU ENERGI OFFSHORE NORTH WEST JAVA DAN UNILEVER INDONESIA (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada).
Yunas, N. S., Wahyuningsih, E., & Jatmiko, A. R. (2021). Strengthening community in increasing village potential through pentahelix collaboration. International Journal of Research in Business and Social Science (2147-4478), 10(1), 149-157.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Aulia Rahmawati, Hanindyalaila Pienrasmi, M. Denu Poyo, Sendy Prilia Eka Nanda
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS) berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS).