ANALISIS TINGKAT ADVERSITY QUOTIENT MAHASISWA AKUNTANSI DALAM PEMBELAJARAN ONLINE PADA MASA PANDEMI

Authors

  • Yessi Rinanda Akademi Akuntansi Indonesia, Padang, Indonesia
  • Melli Herfina Akademi Akuntansi Indonesia, Padang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.38035/jmpis.v3i2.1130

Keywords:

Adversity Quotient, Mahasiswa Akuntansi, Pembelajaran Online, Pandemi

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat adversity quotient mahasiswa akuntansi dalam pembelajaran pada masa pandemi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan cara menyebarkan kuesioner secara online kepada mahasiswa akuntansi AAI-UNES Padang. Dengan adanya analisis adversity quotient terhadap mahasiswa tersebut diharapkan akan menjadi input bagi dosen untuk mengatasi kesulitan dalam pembelajaran online. Luaran penelitian ini adalah kebijakan yang ditetapkan oleh pihak kampus atau akademi untuk meningkatkan tingkat adversity quotient sehingga bisa menunjang pembelajaran online di masa pandemi ini. Hasil penelitian ini akan diterapkan di kampus AAI-UNES Padang khususnya dan jika tidak ada halangan tentunya di kampus lainnya.

References

Aulia, L. A.-A. (2014). Hubungan Self Efficacy Dengan adversity quotient (AQ). Jurnal Psikologi, 2(2), 54–61.

Bonk, C.J. (2002). Online Training in an Online World. Growth Lakeland. Retrieved from http://publicationshare.com

Dabbagh, N. and Ritland. B. B. (2005). Online Learning, Concepts, Strategies And Application. Ohio: Pearson.

Dwi, Nastiti and Nur, Habibah (2017) adversity quotient Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. In: Seminar Nasional, Generasiku Aset Bangsaku, 27 Maret 2017, Fakultas Psikologi Universitas Muria Kudus.

Baharun, Hasan dan Adhimah, Syafiqah (2019). adversity quotient: Complementary Intelligence In Establishing Mental Endurance Santri In Pesantren. Jurnal Ilmiah Islam Funtura. Vol 19 No.1

Parvathy, U., & Praseeda, M. (2014). Relationship between adversity quotient and academic problem among student teachers. Journal of Humanities and Social Science, 19(11), 23–26.

Rusman. (2010). Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Depok: PT RajaGrafindo Persada

Simonson, Michael.,Smaldino, Sharon., Zvacek, Susan. 2015. Teaching and Learning at a Distance: Foundations of Distance Education. Sixth Edition. North Carolina. Information Age Publishing.

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Stoltz, P. G. (1997). adversity quotient: Turning obstacles into opportunities. John Wiley & Sons.

___________(2000). Faktor Paling Penting dalam Meraih Sukses: adversity quotient Mengubah Hambatan Menjadi Peluang, Jakarta: Grasindo.

_________ (2005). Faktor Paling Penting dalam Meraih Sukses: adversity quotient Mengubah Hambatan Menjadi Peluang, Jakarta: Grasindo.

__________(2006), , Cetakan Keenam, adversity quotient : Mengubah Hambatan Menjadi Peluang Terjemahan : T.Hermaya, Ed. Yovita Herdiwati, Jakarta, Penerbit Grasindo,

Vinas, D. K. D., & Malabanan, M. G. A. (2015). adversity quotient and Coping Strategies of College Students in Lyceum of the Philippines University. Asia Pacific Journal of Education, Arts and Sciences, 2(3), 68–72

Downloads

Published

2022-09-13

How to Cite

Rinanda, Y., & Herfina, M. . (2022). ANALISIS TINGKAT ADVERSITY QUOTIENT MAHASISWA AKUNTANSI DALAM PEMBELAJARAN ONLINE PADA MASA PANDEMI. JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL, 3(2), 682–688. https://doi.org/10.38035/jmpis.v3i2.1130

Issue

Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (Juni 2022 - November 2022)

Section

Articles

License

Hak cipta :

Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:

  1. Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
  2. Penulis mengakui bahwa Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS) berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
  3. Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS).