Peran Komunikasi Daring dalam Meningkatkan Promosi Pariwisata Kabupaten Bangka

Authors

  • Ida Royani Damayanti Universitas Dian Nusantara, Jakarta, Indonesia
  • Kornelia Johana Dacosta Universitas Dian Nusantara, Jakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.38035/jimt.v6i1.2822

Keywords:

Komunikasi, Media Jaringan, Promosi Pariwisata

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran komunikasi daring dalam upaya meningkatkan promosi pariwisata Kabupaten Bangka. Jenis penelitian adalah penelitian survey dengan pendekatan penelitian gabungan kualitatif-kuantitatif (mix methode). Sample dalam penelitian ini sebanyak 110 responden. Kerangka sample menggunakan non probability sampling dengan teknik accidental sampling. Skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah skla Likert. Analisa data menggunkan analisa data kualitatif, deskriptif dan untuk mengukur hasil penelitian agar terukur hasilnya menggunakan analisa data kuantitatif dengan menggunakan analisa regresi linier sederhana dimana untuk melihat kontribusi yang diberikan oleh variabel komunikasi daring sebagai variabel (X) terhadap promosi pariwisata sebagai variabel (Y). Hasil penelitian didapat, peran komunikasi daring sebesar 12.5% dalam upaya meningkatkan promosi pariwisata Kabupaten Bangka dan 87.50% (100% - 12.50%) dipengaruhi oleh variabel lain selain variabel Komunikasi media berbasis internet. Hasil yang didapat melalui penghitungan persamaan regresi yaitu Y = 16.919 + 0,181 X , nilai koefisien determinasi 16.919 + 0.181 (2) = 16.919 + 0.362 Y (Promosi) = 17.281. Selain itu besarnya nilai sig dapat dijadikan petunjuk untuk mengetahui apakah variabel (X) berperan terhadap variabel (Y). Bila Ho ditolak (sig > 0,05) berarti berpengaruh, kalau Ho diterima (sig > 0,05 ) berarti tidak ada pengaruh. Dari tabel di atas besarnya signifikansi 0,000 lebih kecil dari 0,05. Dengan demikian Ho ditolak dan H1 diterima yang berarti Komunikasi Daring Berperan dalam mempromosikan pariwisata Bangka.

References

Basu Swastha, (2000).Pengantar Bisnis Modern, Pengantar Ekonomi PerusahaanModern, Jakarta, Liberty.

Beirman, D. (2003). Restoring tourism destinations in crisis: A strategic marketing approach.CAUTHE 2003,Riding the Wave of Tourism and Hospitality Research. Southern Cross University, p. 1146

Bungin, Burhan. (2005). Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Prenadamedia.

Effendy, Onong, (2007). Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi, Bandung, PT.Rosdakarya.

Fandy Tjiptono, (2008). Strategi Pemasaran, Ed III, Yogyakarta, h. 219

Freddy Rangkuti, (2009). Strategi Promosi yang Kreatif dan Analisis Kasus IntegratedMarketing Communication, (Jakarta: Anggota IKAPI, 2009), h.49

Hafner, K., & Lyon, M. (1996).The origins of the internet. New York, NY

Hovland,Carll. (2007).Definisi Komunikasi,PT.Raja Grafindo Persada, Jakarta Karya.

Indriyo Gitosudarmo, (2000). Manajemen Pemasaran Edisi Kedua Cetakan Keenam. (Yogyakarta: BPFE), 237.

Journal of tourism - studies and research in tourism, FACTORS AFFECTING CITY DESTINATION CHOICE AMONG YOUNG PEOPLE IN SERBIA. JEL Classification: O15, O18

Kementrian Sekretaris Negara, (2011). Badan Promosi Pariwisata Indonesia, Jakarta.

Kotler Philip, (2002).Manajemen Pemasaran, Edisi Milenium I, Jakarta , PT. Prenhalindo.

Kotler Philip, Alih bahasa, Benjamin Molan, (2005). Manajemen Pemasaran, Jakarta : PT.

L.Tubbs, Stewart & Moss, Sylvia. (2008). Human Communication,Prinsip-prinsip Dasar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

Margono. (2004). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta 80

M. Mursid, (2003). Manajemen Pemasaran, edisi ke-1,(Jakarta: Bumi Aksara), hal. 96

Mulyana, Deddy, (2013).Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar, Bandung, PT Remaja Rosda,Tema Baru.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitataif dan Kombinasi (Mixed Methods).Bandung: Alfabeta

Warschauer, M. (2001). Online communication. In R. Carter & D. Nunan (Eds.), The Cambridge guide to teaching English to speakers of other languages (pp. 207-212). Cambridge: Cambridge University Press.Wilbur Schramm. (Ed)

(http://litbang.kemendagri.go.id/website/apjii-jumlah-pengguna-internet-diindonesia-tembus-171-juta-jiwa/)

Rully Indrawan, & R. Poppy Yaniawati, (2014), Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Campuran untuk Manajemen, Pembangunan, dan Pendidikan, hal. 105

Downloads

Published

2024-09-17

How to Cite

Ida Royani Damayanti, & Kornelia Johana Dacosta. (2024). Peran Komunikasi Daring dalam Meningkatkan Promosi Pariwisata Kabupaten Bangka. Jurnal Ilmu Manajemen Terapan, 6(1), 78–84. https://doi.org/10.38035/jimt.v6i1.2822