Pengaruh Fraud Triangle Terhadap Kecurangan Pelaporan Keuangan Dengan Beneish M-Score Model Pada Perusahaan Timah dab Perminyakan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2019-2023
DOI:
https://doi.org/10.38035/jemsi.v6i4.4759Keywords:
Beneish M-Score, BEI, Fraud Triangle, Kecurangan Laporan Keuangan, PertambanganAbstract
Orang-orang untuk menggambarkan laporan keuangan perusahaan secara tidak benar, baik sengaja maupun tidak sengaja. Tindakan penipuan terjadi ketika angka-angka keuangan sengaja disajikan secara tidak benar. Maka, tujuan riset ini guna memastikan bagaimana pelaporan keuangan yang salah dipengaruhi oleh stabilitas keuangan, tekanan eksternal, kebutuhan keuangan pribadi, target keuangan, sifat industri, pemantauan yang tidak efektif, struktur organisasi, dan rasionalisasi. Pemalsuan laporan keuangan yang disengaja dikenal sebagai penipuan. Penipuan Laporan Posisi Keuangan didefinisikan sebagai distorsi yang disengaja dari situasi keuangan perusahaan, yang dapat dilakukan melalui salah saji, khususnya penghapusan banyak nilai dari laporan keuangan untuk menyesatkan mereka yang menggunakannya. Tujuan dari Model M-Score Beneish adalah untuk mengidentifikasi perbedaan laporan keuangan yang mungkin timbul dari manipulasi atau prasyarat yang mungkin memberi insentif kepada bisnis untuk berpartisipasi dalam praktik tersebut. Alat umum untuk menentukan dan mengevaluasi risiko penipuan adalah segitiga penipuan. Pengambilan sampel bertujuan adalah metode pengambilan sampel yang digunakan. Metode analitik kuantitatif, seperti regresi logistik, statistik deskriptif, dan uji kesamaan koefisien, digunakan. Sepuluh perusahaan timah dan minyak dari jangka waktu 2019–2023 digunakan sebagai contoh. Karena peneliti menggunakan data sekunder untuk melakukan observasi, teknik observasi digunakan dalam penelitian ini. Rasio utang terhadap aset, yang sebesar 0,386 atau lebih tinggi dari alpha (0,05), menunjukkan nilai penting dari variabel sifat industri. Hal ini menunjukkan bagaimana variabel industri memiliki dampak dan bisa dipakai guna memperkirakan kapan kecurangan laporan keuangan akan terjadi. Dapat disimpulkan bahwa hipotesis dari lima variabel sifat industri memiliki efek positif pada kecurangan laporan keuangan diterima. Kesimpulan dari riset ini memperlihatkan variabel Stabilitas Keuangan, Tekanan Eksternal, Kebutuhan Keuangan Pribadi, Target Keuangan, Pemantauan yang Tidak Efektif, Struktur Organisasi dan Rasionalisasi tidak memiliki efek pada Kecurangan Laporan Keuangan. Sementara variabel Sifat Industri berefek positif pada Kecurangan Laporan Keuangan.
References
Barezki, M. B., Fuadah, L. L., & Yulianita, A. (2023). Relevansi Fraud Hexagon Theory terhadap Kecurangan Laporan Keuangan Pada Sektor Perbankan di Indonesia Tahun 2017-2021. Jurnal Informatika Ekonomi Bisnis, 927–931. https://doi.org/10.37034/infeb.v5i3.650
Boermawan, G., & Arfianti, R. I. (2022a). PENGARUH FRAUD TRIANGLE TERHADAP KECURANGAN PELAPORAN KEUANGAN DENGAN BENEISH M-SCORE MODEL. JOURNAL OF APPLIED MANAGERIAL ACCOUNTING, 6(2), 173–186.
Boermawan, G., & Arfianti, R. I. (2022b). PENGARUH FRAUD TRIANGLE TERHADAP KECURANGAN PELAPORAN KEUANGAN DENGAN BENEISH M-SCORE MODEL. JOURNAL OF APPLIED MANAGERIAL ACCOUNTING, 6(2), 173–186.
Febriantina. (2022). TEORI FRAUD PENTAGON: PERAN DALAM MENDETEKSI KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN (STUDI PADA PERUSAHAAN SEKTOR KEUANGAN TAHUN 2018-2020). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Akuntansi (JIMEKA).
Irvin. (2021). PENDETEKSIAN KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN DENGAN BENISH M-SCORE PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA. SOLUSI : Jurnal Ilmiah Bidang Ilmu Ekonomi.
Kuang, T. M., & Natalia, E. (2023). Pengujian Fraud Triangle Theory Dalam Menjelaskan Kecurangan Laporan Keuangan Menggunakan Beneish M- Score. Owner, 7(2), 1752–1764. https://doi.org/10.33395/owner.v7i2.1296
Nadya. (2023). Pengaruh Fraud Pentagon Theory Dalam Mendeteksi Kecurangan Laporan Keuangan (Studi Pada Perusahaan Bumn Yang Terdaftar Di Bei Periode 2019-2021) (Vol. 2).
Nadya Putri, Z. (2023). Pengaruh Fraud Pentagon Theory Dalam Mendeteksi Kecurangan Laporan Keuangan (Studi Pada Perusahaan Bumn Yang Terdaftar Di Bei Periode 2019-2021) (Vol. 2).
Nurbaiti, A., & Putri, A. A. (2023). MENDETEKSI KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN MENGGUNAKAN TEORI FRAUD HEXAGON. In Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan (Vol. 6, Issue 1).
Oktaviani. (2022). TEORI FRAUD PENTAGON: PERAN DALAM MENDETEKSI KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN (STUDI PADA PERUSAHAAN SEKTOR KEUANGAN TAHUN 2018-2020). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Akuntansi (JIMEKA).
Partama. (2021). Analisis Fraud Pentagon dalam Mendeteksi Kecurangan Laporan Keuangan dengan Menggunakan Fraud Score Model. Jurnal Ilmiah Ekonomi Dan Bisnis. https://doi.org/10.37676/ekombis.v10i1
Preicilia, C., Wahyudi, I., & Preicilia, A. (2023). Analisa kecurangan laporan keuangan dengan perspektif teori Fraud Hexagon. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Keuangan, 5(3), 2022. https://journal.ikopin.ac.id/index.php/fairvalue.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Azarya Eleazar, Leonar Pangaribuan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi (JEMSI) berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi (JEMSI).