PENERAPAN TEKNOLOGI DIGITAL PADA EKONOMI KREATIF PADA BISNIS MINUMAN BOBA

Authors

  • Yanto Susilo Universitas Mercu Buana
  • Erna Wijayanti Universitas Mercu Buana
  • Sugeng Santoso Universitas Mercu Buana

DOI:

https://doi.org/10.31933/jemsi.v2i4.383

Keywords:

Penerapan Teknologi Digital, Ekonomi Kreatif, Boba, Minuman Boba, Minuman, Tsu Won, bubble drink, industry kreatif, UMKM Boba

Abstract

Penerapan Transformasi Digital yang dilakukan pelaku ekonomi kreatif sub sektor kuliner berkembang pada beberapa tahun terakhir ini. Implementasinya lebih banyak pada pemasaran selain juga dilakukan melalui pengembangan inovasi produk. Kuliner Minuman bubble drink boba termasuk yang melakukan pengembangan produk dan melakukan self assessment terhadap tingkat kesiapterapan teknologi dan tingkat kesiapan inovasi serta berupaya bersaing dengan minuman sejenis. Berdasarkan hasil self assessment ini dilakukan strategi pemasaran sebagai upaya untuk dapat bersaing. Penerapan transformasi digital pada bisnis ini sangat membantu para pelaku ekonomi kreatif untuk terus berinovasi dengan mengembangkan bisnisnya. Mengusung konsep middle to low, minuman bubble drink boba menerapkan strategi pemasaran 7P.

References

Amstrong, G. &. (1997). Prinsip-Prinsip Pemasaran. Jakarta: Erlangga.
Ayunda. (2020, 10 20). accurate.id. Retrieved from www.accurate.id: https://accurate.id/ekonomi-keuangan/pengertian-ekonomi-kreatif/
Baker, G. (2000). Marketing Management. Twelved Edition. New York: MC Graw Hill, Inc.
Daulay, Z. A. (2018). Strategi Pengembangan Ekonomi Kreatif Dengan Metode Triple Helix. Tansiq, Vol. 1, No. 2, 170-190.
Indonesia, N. G. (2020, 10 20). Sering Menjadi Topping Minuman, Apakah Boba Bermanfaat Bagi Kesehatan? Retrieved from www.nationalgeographic.grid.id: https://nationalgeographic.grid.id/read/131761139/sering-menjadi-topping-minuman-apakah-boba-bermanfaat-bagi-kesehatan?page=all
LB. Ruth Florida, W. H. (2015). Strategi Pengembangan Usaha Kuliner di Kota Malang Berbasis Ekonomi Kreatif. JESP-Vol. 7, No 1 ISSN 2086-1575, 12-20.
R.I, K. P. (2008). Pengembangan Ekonomi Kreatif Indonesia 2025.
Radix, H. S. (2010). Analisa Marketing Mix-7P terhadap Keputusan Pembelian Produk Klinik Kecantikan Teta di Surabaya. Jurnal Mitra Ekonomi dan Manajemen Bisnis, Vol.1, No. 2, 216-228.
Septiano93. (2020, 10 20). Pengertian Digital Marketing. Retrieved from www.redtreeasia.com: http://redtreeasia.com/info/apa-itu-digital-marketing-pengertian-dan-konsep-dasarnya/
Sidauruk, R. (2013). Peningkatan Peran Pemerintah Daerah Dalam Rangka Pengembangan Ekonomi Kreatif Di Provinsi Jawabarat. Jurnal Bina Praja | Volume 5 Nomor 3 Edisi September, 141-158.
Susilawati, D. (2020, 10 20). Sejarah Munculnya Minuman Boba. Retrieved from www.republika.co.id: https://gayahidup.republika.co.id/berita/pyf4f2328/sejarah-munculnya-minuman-boba
Tsu-Won.id. (2020, 10 20). Retrieved from www.tsu-won.id: http://tsuwon.id/our-product.html
Utami, N. W. (2020, 10 20). 7 Marketing Mix yang Harus Diketahui untuk Bisnis Anda. Retrieved from www.jurnal.id: https://www.jurnal.id/id/blog/2018-mengenal-7-konsep-mix-marketing-dalam-perusahaan-jasa/#:~:text=Strategi%20ini%20menggunakan%20semua%20alat,place%2C%20price%2C%20dan%20promotion.
Wardhana, A. (2015). Strategi Digital Marketing Dan Implikasinya Pada Keunggulan Bersaing UKM Di Indonesia. Prosiding Seminar Nasional ISBN : 978-602-17225-4-1, 327-337.

Andrean, Dicky dan Santoso, Sugeng. (2020). Build Operate Transfer 9BOT) as Business Role Model for Metering System and Development Projects (Study Cases on Metering System Project Which Located at PT.Rexaudia Sasada. Jurnal Dinasti Iternational Journal of Management Science, Vol. 2, No.1, 60-69
Santoso, Sugeng. (2020).Optimizing Access to Financial Capital of Creative Economy for Startups Towards Global Competitiveness. Jurnal Business Economic, Communication, and Social Sciences (BECOSS), Vol 2, No.2, 13-21

Downloads

Published

2021-03-11

How to Cite

Susilo, Y., Wijayanti, E., & Santoso, S. . (2021). PENERAPAN TEKNOLOGI DIGITAL PADA EKONOMI KREATIF PADA BISNIS MINUMAN BOBA. Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi, 2(4), 457–468. https://doi.org/10.31933/jemsi.v2i4.383