Manajemen Pembinaan Kepala Satuan Pendidikan dalam Meningkatkan Kinerja Guru Sekolah Dasar

Authors

  • Novi Khusnainy .M Universitas Islam Nusantara, Bandung, Indonesia
  • Okke Rosmaladewi Universitas Islam Nusantara, Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.38035/jmpis.v6i4.5199

Keywords:

Manajemen Pembinaan, Kepala Satuan Pendidikan, Kinerja Guru, POAC, Sekolah Dasar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi manajemen pembinaan yang dilakukan oleh Kepala Satuan Pendidikan dalam meningkatkan kinerja guru sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus di SDN Kadudampit dan SDN Sayang 2 Kabupaten Cianjur. Kedua sekolah dipilih karena memiliki karakteristik yang serupa dan dipimpin oleh kepala sekolah lulusan Program Pendidikan Guru Penggerak. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan studi dokumentasi, yang kemudian dianalisis menggunakan model interaktif Miles, Huberman, dan Saldaña. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan manajemen pembinaan berbasis kerangka POAC (Perencanaan, Pengorganisasian, Penggerakan, Pengawasan) memiliki dampak positif terhadap peningkatan kompetensi profesional guru. Tahap perencanaan dilakukan melalui asesmen kebutuhan dan melibatkan guru serta komite sekolah untuk menyusun RKS dan RKT secara kolaboratif. Pada tahap pengorganisasian, kepala sekolah membentuk struktur tim pembinaan dengan pembagian peran yang jelas serta komunikasi yang terjadwal secara rutin. Pelaksanaan pembinaan dilakukan melalui briefing, diskusi reflektif, dan pendampingan individu, yang disesuaikan dengan kondisi masing-masing sekolah. Fungsi pengawasan dilaksanakan melalui rapat evaluasi berkala dan observasi kelas, dengan menggunakan hasil evaluasi sebagai dasar untuk menyempurnakan program. Penelitian ini juga mengungkap sejumlah hambatan seperti rendahnya kompetensi TIK guru, beban kerja tinggi, serta kurangnya sistem monitoring yang efektif. Solusi yang ditawarkan mencakup pelatihan berkelanjutan, pemanfaatan KKG, serta penguatan kepemimpinan instruksional. Temuan ini menegaskan bahwa strategi manajerial yang berbasis POAC, jika diterapkan secara kontekstual dan adaptif, dapat meningkatkan kinerja guru secara berkelanjutan dan berdampak pada peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah dasar.

References

Agung, A., Firdaus, M. A., & Rosadi, U. (2021). Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Etos Kerja Guru PAI di Sekolah. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 7(4), 400–411.

Anwar, A. S. (2020). Pengembangan sikap profesionalisme guru melalui kinerja guru pada satuan pendidikan MTs Negeri 1 Serang. Andragogi: Jurnal Pendidikan Islam Dan Manajemen Pendidikan Islam, 2(1), 147–173.

Creswell, J. W., & Clark, V. L. P. (2017). Designing and conducting mixed methods research. Sage publications.

Glickman, C. D., Gordon, S. P., & Ross-Gordon, J. M. (2001). Supervision and instructional leadership: A developmental approach. ERIC.

Hallinger, P., & Heck, R. H. (2010). Leadership for learning: Does collaborative leadership make a difference in school improvement? Educational Management Administration & Leadership, 38(6), 654–678.

Lincoln, Y., & Guba, B. (1985). Naturalistic inquiry. Beverly Hills: Sage Pulications. Inc.

Manora, H. (2019). PERANAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN.

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldana, J. (2014). Qualitative Data Analysis A Methods Sourcebook (Third Edit). SAGE Publications, Inc.

Mulyasa, E. (2013). Manajemen dan Kepemimpinan Kepala Sekolah. Bumi Aksara.

Pare, A., & Sihotang, H. (2023). Pendidikan holistik untuk mengembangkan keterampilan abad 21 dalam menghadapi tantangan era digital. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 27778.

Sahertian, P. (2010). Perilaku kepemimpinan berorientasi hubungan dan tugas sebagai anteseden komitmen organisasional, self-efficacy dan organizational citizenship behavior (OCB). Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan, 12(2), 156–169.

Shenton, A. K. (2004). Strategies for ensuring trustworthiness in qualitative research projects. Education for Information, 22(2), 63–75.

Sinaga, P. R., Samosir, N., Hutauruk, V., Nababan, C., Nadeak, E., & Tambunanf, A. M. (2024). Konsep Dasar Supervisi Pendidikan: Implikasi Terhadap Pengembangan Kinerja Guru. Jurnal Ilmiah Multidisiplin Ilmu, 1(1), 6–16.

Stufflebeam, D. L. (2007). CIPP evaluation model checklist.

Supardi, E. (2015). PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH, PERILAKU KEWIRAUSAHAAN GURU, IKLIM SEKOLAH, DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP KOMPETENSI KEWIRAUSAHAAN SISWA SMK BIDANG KEAHLIAN BISNIS DAN MANAJEMEN DI KOTA BANDUNG. Universitas Pendidikan Indonesia.

Usman, H. (2013). Manajemen: teori, praktik, dan riset pendidikan.

Wiyono, W., Fitihatussiriyah, F., Hafidz, A., & Al Mahfuz, A. M. (2025). Efektivitas Manajemen Supervisi Akademik Kepala Sekolah Dalam Pembinaan Kinerja Guru Di SMP. RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business, 4(2), 679–686.

Yin, R. K. (2017). Case study research and applications. SAGE Publications US.

Downloads

Published

2025-07-12

How to Cite

Khusnainy .M, N., & Rosmaladewi, O. (2025). Manajemen Pembinaan Kepala Satuan Pendidikan dalam Meningkatkan Kinerja Guru Sekolah Dasar. JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL, 6(4), 3237–3245. https://doi.org/10.38035/jmpis.v6i4.5199