Pewarisan Tari Gandang Lasuang di Balai Kuraitaji Kecamatan Pariaman Selatan Kota Pariaman
DOI:
https://doi.org/10.38035/jmpis.v6i2.3683Keywords:
Tari Gandang Lasuang, Pewarisan, Karya SeniAbstract
Tari Gandang Lasuang ini dijadikan sebagai tari untuk dipertunjukkan sebagai terimakasih pada dewi sri. Tari ini diciptakan masyarakat di Balai Kuraitaji Kecamatan Pariaman Selatan Kota Pariaman. Yang diwariskan oleh penari terdahulu dilakukan para generasi penerus nilai budaya, sehingga tari Gandang Lasuang hingga sampai saat ini menjadi milik masyarakatnya secara turun-temurun. Tempat penampilan tari Gandang Lasuang ini dipertunjukkan dihalaman rumah gadang memakai properti Alu yang digunakan untuk penumbuk padi, ayak, dan tempat padi yang sudah ditumbuk menjadi beras saat pertunjukkan berlangsung penonton duduk dan berdiri dengan tertib saat melihat pertunjukan tari Gandang Lasuang di halaman rumah gadang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji dan menganalisis sistem pewarisan tari Gandang Lasuang pada masyarakat di Balai Kuraitaji Kecamatan Pariaman Selatan Kota Pariaman. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, karena mendeskripsikan dan mendata pendapat dari masyarakat di Balai Kuraitaji, Kecamatan Pariaman Selatan Kota Pariaman. Hasil penelitian ini adalah: (1) Tari Gandang Lasuang di Balai Kuraitaji merupakan tari tradisional di Balai Kuraitaji yang menceritakan tentang aktifitas masyarakatnya ketika Bertani disawah. Berdasarkan temuan khusus penelitian ini dapat disimpulkan bahwa, bentuk penyajian tari Gandang Lasuang berbentuk simbolis (2) Dengan mewariskan serta melestarikan tari Gandang Lasuang maka eksistensinya akan tetap bertahan ditengah-tengah masyarakat. Karena dengan banyaknya usaha yang dilakukan. Maka akan semakin banyak orang yang mengetahui keberadaan tari Gandang Lasuang.
References
Bahari, Nooryan. 2008. Kritik Seni. Yogyakarya: Pustaka Pelajar
Castel, M. (1997). The Power of Identity.Oxford: Blackwell Publishing.
Daryusti.2011. Hegemoni Penghulu dalam Perspektif Budaya. Yogyakarta: Cipta Media.
Daryusti, (2010). Lingkaran Lokal Genius & Pemikiran Seni Budaya. Yogyakarta: Multi Grafindo.
Desfiarni, M.Hum. 2008. Materi Pembelajaran Seni Tari. Padang.
Esten, Mursal .1999. Kajian Transformasi Budaya. Bandung. Angkasa
Hakimy, Indrus. Dt Rajo Penghulu. 1991. Rangkaian Mus Adat Basandi Syarak di Minangkabau. Jakarta. Bandung. CV. Rosda.
Hartanto, dkk. (2018). Teknik Analisis Pembelajaran Tari. Yogyakarya: Lontar Media Utama.
Indrayuda.2013. Tari Sebagai Budaya dan Pengetahuan. Padang: UNP Press.
Indrayuda. 2012. Eksistensi Tari Minangkabau. Padang: UNP Press Padang
Koentjaraningrat. 2000. Kebudayaan dan Mentalitas Pembangunan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Lawler, S. (2008). Identity: Sociological Perspectives. Maiden, USA: Polity Press
Moeleong. 2000. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Puspita, Refelina. 1995. Tinjauan Sosiologis Tari Salapan di Nagari Air Bangis Pasaman Sumatera Barat. Skripsi. Yogyakarta: IKIP.
Restian, A. (2019). Koreografi Seni Tari Berkarakter Islami Untuk Anak Sekolah Dasar. Malang:UMM Press.
Restian, A. (2017). Pembelajaran Seni Tari di Indonesia dan mancanegara. Malang: UMM Press.
Royce, Anya Peterson (2007). Antropologi Tari. Terjemahan FX
Sedyawati, Edi.2007. Budaya Indonesia: Kajian Arkeologi, Seni dan Sejarah. Jakarta:PT.Raja Grafindo
Setiawati, R. (2008). Seni Tari. Jakarta: Direktotal Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktoral Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, Departemen Pendidikan Nasional.
Soedarso, Sp,MA. 2006. Trilogi Seni Penciptaan, Eksistensi, dan Kegunaan Seni. Yogyakarta. BP ISI
Wahyuningtyas, E. (2020). Pembelajaran Tari dalam Kurikulum Paud. Tuban, Jawa Timur: Spasi Media.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Dania Keumala Dewi, Daryusti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS) berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di Jurnal Manajemen Pendidikan dan Ilmu Sosial (JMPIS).