Analisis Sengketa Waris dalam Kasus Perdata No. 703/Pdt.G/2024/PN Mdn: Studi Penetapan Ahli Waris dan Penyelesaian Melalui Mediasi
DOI:
https://doi.org/10.38035/jihhp.v5i3.3890Keywords:
Putusan, Mediasi, EfektivitasAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penetapan ahli waris dalam sengketa waris No. 703/Pdt.G/2024/PN Mdn dan mengevaluasi efektivitas mediasi sebagai metode penyelesaian. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan penelitian yuridis normatif, yang menganalisis peraturan perundang-undangan, doktrin hukum, dan putusan pengadilan terkait kasus tersebut. Data dikumpulkan melalui studi dokumen putusan pengadilan, jurnal dan literatur hukum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sengketa waris berhasil diselesaikan melalui mediasi dengan kesepakatan yang disahkan oleh hakim dalam Akta Perdamaian, yang memberikan kekuatan hukum mengikat. Dan menghukum para penggugat dan tergugat untuk membar biaya perkara sebesar Rp344.850.000. Proses mediasi terbukti efektif, memungkinkan penyelesaian tanpa melalui litigasi yang panjang dan mahal. Keputusan hakim yang mengesahkan perjanjian perdamaian juga mencakup pembagian harta warisan secara adil dan penetapan biaya perkara yang dibayar bersama oleh kedua pihak. Kesimpulannya, mediasi merupakan metode penyelesaian sengketa waris yang efektif, memberikan kepastian hukum, dan mengurangi potensi konflik lebih lanjut, dengan peran hakim yang krusial dalam memberikan pengesahan terhadap kesepakatan perdamaian.
References
Aziz, A. (2024). Dinamika Pemberian Harta Waris Lebih Kepada Anak Bungsu Di Jakarta Timur. An Nawawi, 4(1), 29-40.
Faradila, A. N., & Dewi, W. S. (2023). Implementasi Asas Musyawarah dan Mufakat dalam Penyelesaian Sengketa Hukum Waris Adat di Indonesia. Indonesian Journal of Social Sciences and Humanities, 3(2), 39-46.
Fatoni, M. D. (2023). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Mediasi Dalam Perkara Perceraian di Pengadilan Agama Blitar (Doctoral dissertation, IAIN Kediri).
Hulu, K. I., & Telaumbanua, D. (2022). Kepemilikan Hak Atas Tanah Warisan Yang Diperoleh Melalui Harta Peninggalan Orang Tua. Jurnal Panah Keadilan, 1(2), 52-61.
Sariyono, E. B., & Cahayani, D. (2023). Alternatif Penyelesaian Tindak Pidana Perlindungan Konsumen melalui Mediasi Penal: Perspektif Hukum dan Keadilan. Jurnal Thengkyang, 8(1), 56-63.
Sarmadi, A. S. (2024). Sengketa Waris dalam Keluarga: Analisis Pustaka Tentang Penyebab dan Penyelesaiannya dalam Perspektif Hukum Perdata. Indonesian Research Journal on Education, 4(1), 352-357.
Sodik, A., Zamroni, M. Z. M., Yahya, D., & Saputra, B. (2023). Penerapan Metode Mediasi dalam Menangani Kasus Perceraian di Pengadilan Agama Sidoarjo. ANAYASA: Journal of Legal Studies, 1(1), 90-103.
Suherman, S., & Adnan, I. (2024). Analisis Penyelesaian Sengketa Waris Perpektif Hukum Islam Dan Hukum Perdata Di Indonesia. Al-Muqaronah: Jurnal Perbandingan Mazhab dan Hukum, 3(1), 13-30.
Sulubara, S. M., Lubis, H. P., Simbolon, N. Y., & Razi, F. (2024). Teori Hukum Perdata (Studi Kasus: Transaksi E-Commerce Shopee Paylater). Penerbit Tahta Media.
Sumarna, M. I., Amini, T., & Zulfikar, M. R. (2024). Peran Mediasi Melalui Lembaga Perbankan Dalam Penyelesaian Sengketa Kredit Perbankan: A Literatur Review. Legalitas: Jurnal Ilmiah Ilmu Hukum, 9(1), 63-78.
Tamsil, A. M. I., Nawi, S., & Abbas, I. (2024). Peran Kementerian Badan Pertanahan Nasional Dalam Menyelesaikan sengketa Pertanahan Melalui Mediasi. Journal of Lex Philosophy (JLP), 5(2), 1126-1139.
Wibowo, T. P. (2024). Penetapan Ahli Waris Di Bawah Umur Karena Kematian Terhadap Warisan Yang Masih Dalam Angsuran Kredit Pemilikan Rumah (Studi Putusan Nomor 63/Pdt. P/2023/PN Skt.): Paugeran Law Review, 1(1).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Anggi Asyera Aritonang

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta :
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Ilmu Hukum, Humaniora dan Politik (JIHHP) berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0) .
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di JIHHP.